Berita

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian/Net

Politik

Setahun Sekolah Dari Rumah, Pimpinan Komisi X: Awas Dampak Learning Loss

MINGGU, 02 MEI 2021 | 20:18 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Di tengah hantaman pandemi Covid-19 yang tak kunjung mereda, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi perlu menjamin pendidikan berjalan dengan aman dan selamat.

Disampaikan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, selain memastikan keamanan dan keselamatan selama proses pembelajaran, Kemendikbudristek juga perlu meramu minat siswa untuk kembali belajar di sekolah setelah sekian lama belajar dari rumah.

"Memastikan keamanan dan keselamatan merupakan prioritas utama. Kemudian, membiasakan pembelajaran secara langsung yang sudah lama tidak terjadi perlu strategi khusus, karena siswa sudah terbiasa setahun lebih di rumah,” katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (2/5).

Selain itu, Hetifah yang juga merupakan Wakil ketua Umum Partai Golkar Bidang Kesra ini juga mengingatkan terkait kerugian jangka panjang terhadap pembelajaran anak-anak akibat penutupan sekolah sementara atau learning loss.

“Meminimalisir dampak learning loss yang terjadi selama setahun kebelakang. Asesmen nasional yang akan dilakukan di tahun ini semoga dapat memetakan ini dengan baik, sehingga kita tahu langkah-langkah konkret yang harus dilakukan,” jelasnya.

Terakhir, Hetifah yang merupakan legislator asal Kaltim ini meminta pemerintah menyiapkan rencana cadangan jika pembelajaran tatap muka tidak dapat terjadi.

“Kita harap dalam beberapa bulan kedepan penularan (Covid-19) akan turun. Namun jika itu tidak terjadi, kita harus siap dengan Plan B, yang dapat mengoptimalkan pembelajaran dari rumah,” tegasnya.

"Insya Allah kita akan dapat lagi segera melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas, dengan protokol yang ketat tentunya. Segala pihak harap mempersiapkan ini,” tutupnya.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya