Berita

Penangkapan mantan Sekretaris Umum FPI Munarman/Net

Politik

Muslim Arbi: Penangkapan Ulama Dan Aktivis Semakin Perlihatkan Watak Anti Demokrasi

JUMAT, 30 APRIL 2021 | 08:07 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penangkapan ulama dan aktivis yang kritis dianggap semakin memperlihatkan watak rezim Joko Widodo yang sebenarnya, yaitu anti demokrasi dan hak asasi manusia (HAM).

Begitu kata pengamat sosial politik, Muslim Arbi menanggapi penangkapan mantan Sekretaris Umum FPI yang juga mantan Ketua YLBHI, Munarman. Di mana sebelumnya tokoh ulama Habib Rizieq Shihab (HRS) dan para aktivis seperti Syahganda Nainggolan dan Jumhur Hidayat juga ditangkap

"Penangkapan ulama, HRS dan kawan-kawan, serta sejumlah aktivis seperti Munarman, Syahganda, Jumhur, Anton Permana pentolan KAMI, semakin perlihatkan watak rezim Jokowi yang anti demokrasi dan HAM," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (30/4).

Muslim pun menyinggung Jokowi yang sebenarnya juga dianggap melanggar protokol kesehatan (prokes) Covid-19 saat berkunjung ke Nusa Tenggara Timur, jika mengingat alasan rezim menangkap HRS adalah pelanggaran prokes.

"Rezim tidak mau dikritik. Ini otoriter dan menindas. Soal prokes, Jokowi dan sejumlah kalangan langgar prokes, dibiarkan. Ini kezaliman yang nyata," kata Muslim.

Muslim pun mendesak Presiden Jokowi untuk segera membebaskan para tahanan politik untuk memulihkan citranya.

"Segera bebaskan HRS dan ulama yang ditahan itu, juga Munarman, Syahganda dkknya," pungkas Muslim.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya