Berita

Inriyanto Seno adji (tengah) saat tandatangani Pakta Integritas sebagai anggota Dewas KPK/Repro

Hukum

Usai Dilantik Presiden Jokowi, Indriyanto Seno Adji Tandatangani Pakta Integritas Sebagai Anggota Dewas KPK

KAMIS, 29 APRIL 2021 | 12:46 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Profesor Indriyanto Seno Adji resmi menandatangani pakta integritas sebagai anggota Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (29/4).

Penandatanganan pakta integritas ini disaksikan langsung oleh pimpinan KPK, Dewas KPK beserta jajarannya di Gedung ACLC KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.

Sebelum menandatangani pakta integritas itu, Indriyanto terlebih dahulu membacakan dengan seksama bunyi pakta integritas tersebut.


"Bersedia mematuhi dan melaksanakan segala secara sungguh-sungguh ketentuan peraturan perundang-undangan dan kode etik pegawai KPK," kata Indriyanto membacakan poin pertama pakta integritas tersebut.

Kedua, bersedia menghindari pertentangan kepentingan dalam melaksanakan tugas. Dan bersedia diproses sesuai ketentuan yang berlaku apabila bekerja di KPK ditemukan perbuatan melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku sebelum Indriyanto menjadi Dewas KPK.

"Apabila saya melanggar pasal yang telah nyatakan dalam Pakta Integritas ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi dan sanksi pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Demikian pakta integritas dibuat tanpa ada paksaan dari pihak manapun dan siapapun juga," jelas Indriyanto.

Usai membacakan pakta integritas itu, Indriyanto menandatangani pakta integritas dan disaksikan oleh Ketua KPK Firli Bahuri dan Ketua Dewas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean.

Selanjutnya, baik Tumpak, Firli dan Indriyanto memberikan sambutannya di hadapan pejabat di KPK dan Dewas KPK.

Seperti diketahui, Indriyanto resmi dilantik menjadi anggota Dewas KPK menggantikan posisi Artidjo Alkaosar yang meninggal dunia pada Minggu (28/2).

Indriyanto dilantik langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu (28/4).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya