Berita

Presiden Serbia Aleksandar Vucic memeriksa tekanan darah sebelum menerima dosis kedua vaksin Sinopharm China di Doljevac, Serbia, 27 April 2021/Foto: Xihua/Wang Wei)

Dunia

Presiden Vucic Terima Suntikan Dosis Kedua Vaksin Sinopharm: Divaksinasi Itu Tidak Sakit

RABU, 28 APRIL 2021 | 12:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Presiden Serbia Aleksandar Vucic telah menerima dosis kedua vaksin Covid-19 buatan Sinopharm China. Inokulasi kedua Vucic dilakukan di sebuah desa di tenggara Serbia pada Selasa (27/4) waktu setempat.

Usai menjalani suntikan di unit kesehatan di desa Pukovac, Vucic mengajak semua orang untuk mengikuti teladannya dan semakin mempercepat kampanye imunisasi di negara kawasan Balkan itu.

Setelah vaksinasi, presiden, atas nama rakyat Serbia dan atas namanya sendiri, mengirimkan pesan terima kasih kepada rakyat dan kepemimpinan China.

"Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah dan rakyat China atas dukungan serta bantuan yang sangat besar, untuk sejumlah besar vaksin yang kami terima," kata Vucic, seperti dikutip dari Xinhua, Rabu (28/4).

"Kami juga berharap dapat meningkatkan kerjasama di bidang pembuatan vaksin, serta sekuensing genetik, bekerja sama dengan BGI," ujarnya.

Dia juga mengatakan bahwa vaksinasi tidak sakit sama sekali, dan mengimbau masyarakat untuk menerimanya karena dengan cara ini "Anda melindungi hidup Anda sendiri dan kehidupan banyak orang lain."

Ketika menerima batch kelima vaksin dari China pada hari Senin, Perdana Menteri Serbia Ana Brnabic mengatakan bahwa itu akan membantu negara menginokulasi 37 persen populasinya pada akhir April, dan diharapkan dapat menghentikan epidemi selama Mei dan Juni.

Satu bulan setelah puncak serius dalam jumlah harian infeksi baru, Serbia pada hari Senin sekali lagi melaporkan di bawah 2.000 kasus baru.

Serbia telah mulai membuka kegiatan sekolah dan pusat perbelanjaan pada pertengahan April lalu. Sementara restoran dan kafe dapat melayani pelanggan di luar ruangan.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya