Berita

Anggota Komisi III Jazilul Fawaid/Net

Politik

Yakin Sudah Ada Bukti, Jazilul Fawaid Minta Polisi Beri Keterangan Soal Sangkaan Teroris Pada Munarman

RABU, 28 APRIL 2021 | 10:35 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Penangkapan mantan Sekretaris FPI Munarman oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88) terkait dugaan tindak terorisme didukung penuh Komisi III DPR RI Fraksi PKB.

Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PKB Jazilul Fawaid mengatakan bahwa pihaknya mendukung pemerintah dan kepolisian dalam rangka melakukan pencegahan tindakan terorisme.

"Tentu kami mendukung upaya pemerintah/polisi dalam melakukan pencegahan dan penindakan terhadap semua gerakan terorisme atas nama apapun," kata Jazilul Fawaid kepada wartawan, Rabu (28/4).


Politikus PKB ini menyakini aparat kepolisian tidak mungkin gegabah menangkap Munarman di kediamannya di kawasan Pamulang itu, tanpa memiliki bukti permulaan yang cukup.

"Polisi tidak dapat melakukan tindakan penangkapan tanpa bukti dan keterangan yang cukup. Kami yakin sudah ada bukti permulaan yang cukup dan menunggu status hukum perbuatan yang melanggar hukum," tegas dia.

Jazilul berharap, aparat kepolisian segera memberikan keterangan resmi terkait sangkaan tindak pidana terorisme yang diduga melibatkan Munarman.

Sebab, semua warga negara harus diperlakukan sama didepan hukum atau equality before the law.

"Pada bulan suci ramadhan hendaknya jangan dicoreng dengan aksi yang melanggar hukum. Kita umat Islam wajib jaga ketertiban," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya