Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

AS Siapkan Rencana Darurat Jika Afghanistan Dilanda Perang Saudara Pasca Penarikan Pasukan

RABU, 28 APRIL 2021 | 09:44 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS) tengah menggodok rencana darurat jika Afghanistan dilanda perang saudara setelah Washington dan NATO menarik pasukannya.

Hal itu diungkap oleh utusan khusus AS, Zalmay Khalilzad dalam sidang Komite Hubungan Luar Negeri Senat tentang Afghanistan pada Selasa (27/4).

Khalilzad menyebut sejauh ini pihaknya belum merampungkan rencana apapun. Namun salah satu kemungkinan adalah dengan pengerahan pasukan penjaga perdamaian PBB di Afghanistan.


"Pengerahan pasukan penjaga perdamaian PBB di Afghanistan setelah penarikan pasukan Amerika adalah sebuah kemungkinan, tetapi (keputusan) itu belum muncul," kata Khalilzad, seperti dikutip Sputnik.

Menurut Khalilzad, AS akan meminta PBB untuk memainkan peran yang lebih aktif dalam mempromosikan dan memfasilitasi proses perdamaian di Afghanistan.

Presiden Joe Biden telah mengumumkan akan menarik pasukan AS dimulai 1 Mei dengan tenggat waktu 11 September.

Penarikan pasukan merupakan bagian dari kesepakatan damai yang disetujui oleh Taliban dan AS di bawah pemerintahan Donald Trump tahun lalu.

Dalam kesepakatan tersebut, AS akan menarik pasukannya  dari Afghanistan jika Taliban menghentikan kekerasan dan memulai dialog damai dengan pemerintah di Kabul.

Populer

Jokowi Jadi Ketum PSI, Pertama Dalam Sejarah Bapak Gantikan Anak

Rabu, 14 Mei 2025 | 18:31

Roy Suryo-Rismon Sianipar-Dokter Tifa Trio Gila

Selasa, 20 Mei 2025 | 04:25

KPK Panggil Nawawi Bersama 28 Orang Lainnya di Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim

Rabu, 21 Mei 2025 | 13:32

Tak Dihadiri Gojek-Grab, FGD BAM DPR Dorong Potongan 10 Persen untuk Aplikator

Kamis, 15 Mei 2025 | 01:16

Serap Aspirasi Ojol, DPR Akan Rancang UU Transportasi Online

Selasa, 20 Mei 2025 | 22:20

Jelang Demo 20 Mei, Spanduk Tuntutan Potongan Aplikator Cukup 10 Persen Bertebaran di Jakarta

Minggu, 18 Mei 2025 | 02:33

Waketum Projo Bilang Ijazah Jokowi Palsu

Senin, 19 Mei 2025 | 02:19

UPDATE

Nanda-Anton Klaim Unggul 59,25 Persen di PSU Pesawaran Berdasarkan Real Count Internal

Minggu, 25 Mei 2025 | 01:59

Praktik Intimidasi dan Teror terhadap Masyarakat Ancaman Serius bagi Demokrasi dan Kebebasan Sipil

Minggu, 25 Mei 2025 | 01:35

Alex Marquez Menangkan Sprint Race GP Inggris 2025

Minggu, 25 Mei 2025 | 01:17

Peluru Nyasar di Palembang Diduga dari Lapangan Tembak JSC

Minggu, 25 Mei 2025 | 01:00

Resmi Bersertifikat Halal, Sarung BHS dan Atlas Bawa Standar Baru Dunia Tekstil Muslim

Minggu, 25 Mei 2025 | 00:42

Yulian Gunhar: Negara Harus Tata Ulang Subsidi Energi

Minggu, 25 Mei 2025 | 00:22

Persib Angkat Trofi Liga 1 di GBLA, Bobotoh: Rasanya Sangat Bahagia

Sabtu, 24 Mei 2025 | 23:39

Partisipasi Pemilih Menurun, Pemilu-Pilkada Serentak pada Tahun yang Sama Perlu Diubah

Sabtu, 24 Mei 2025 | 23:19

Perketat Area Pentagon, Pemerintah Trump akan Batasi Gerak Wartawan

Sabtu, 24 Mei 2025 | 23:18

Jangkau Wilayah Terluar, Pemerintah Hadirkan Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat

Sabtu, 24 Mei 2025 | 22:50

Selengkapnya