Berita

Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekatnoputri/Net

Politik

Selama Akur Dengan PDIP, Jokowi Tidak Mungkin Dukung Anies

SELASA, 27 APRIL 2021 | 18:22 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Harapan agar Presiden Joko Widodo mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilpres 2024 boleh-boleh saja. Namanya juga harapan, bisa saja terwujud bisa juga tidak.

"Mengharapkan Jokowi mendukung Anies tentu tidak semudah membalikan tangan, ada faktor-faktor politik yang menjadi pertimbangan ketika memutuskan untuk mendukung seseorang menjadi calon presiden," kata analis politik Iwel Sastra kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (24/7).

Secara pribadi, hubungan Jokowi dengan Anies rasanya baik. Anies pernah menjadi pendukung Jokowi dan pernah menjadi menteri dalam kabinet Jokowi. Namun ini tidak serta merta menjadi modal Anies untuk mendapatkan dukungan dari Jokowi.


"Karena beberapa bakal calon lain juga memiliki hubungan yang baik dengan Jokowi," ujar Iwel Sastra, yang juga Direktur Mahara Leadership itu.

Hemat dia, dalam memutuskan untuk mendukung capres 2024, setidaknya ada dua faktor yang menjadi pertimbangan Jokowi. Pertama, faktor kedekatan dengan kandidat. Jika dibaca nama-nama yang beredar saat ini, sebagian besar memiliki kedekatan atau pernah dekat dengan Jokowi.

"Kalau faktor kedekatan menjadi faktor maka tentu kandidat yang paling dekat yang akan mendapatkan dukungan dari Jokowi. Dukungan diberikan kepada kandidat yang lebih dapat dipercaya. Apakah Anies masuk dalam kategori ini? Tentu yang bisa menjawab adalah Jokowi," sebut Iwel Sastra.

Faktor kedua adalah faktor partai politik. Sebagai kader PDI Perjuangan, tentu yang menjadi prioritas utama dukungan Jokowi adalah calon yang diusung oleh partainya.

Kecuali kalau hubungan antara Jokowi dengan partainya bermasalah, ada kemungkinan Jokowi untuk berpindah ke lain hati alias mendukung calon yang didukung oleh partai lain.

Misalkan, Jokowi lebih dekat ke Partai Nasdem. Lalu partai besutan Surya Paloh itu mengusung Anies Baswedan, di sinilah kemungkinan Jokowi mendukung Anies sangat terbuka.

Namun menurut Iwel Sastra, selama hubungan Jokowi dan PDIP baik-baik saja, maka sangat tertutup kemungkinan Jokowi untuk mendukung Anies. Karena dari logika politik saat ini, rasanya mustahil jika PDIP mengusung Anies sebagai capres.

"PDI Perjuangan memiliki kader-kader yang potensial sebagai capres, yaitu Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. Bahkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri," ucapnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya