Berita

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Aboebakar Alhabsyi/Net

Politik

Sekjen PKS Ingin Peristiwa Tenggelamnya Nanggala 402 Diinvestigasi Menyeluruh

SELASA, 27 APRIL 2021 | 14:55 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) turut merasakan duka mendalam atas insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402 di perairan Bali pada kedalaman 838 meter di bawah permukaan, Rabu (21/4) pekan lalu.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Aboebakar Alhabsyi berharap peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402 dijadikan sebuah pelajaran yang sangat berharga.

Karenanya, Aboe Bakar mengimbau perlu ada evaluasi di tubuh TNI-AL dan investigasi menyeluruh dari kejadian tenggelamnya KRI Nanggala-402.


"Ini adalah sebuah pelajaran yang sangat mahal, dan harus dilakukan sebuah investigasi yang menyeluruh dengan bukti-bukti yang ditemukan agar dapat diketahui dengan pasti apa penyebab sebenarnya KRI Nanggala-402 tenggelam," kata Aboe Bakar kepada wartawan, Selasa (27/4).

KRI Nanggala 402 pada awalnya dinyatakan hilang pada Rabu dini hari (21/4), ketika simulasi pelatihan peluncuran torpedo.

Setelah dilakukan pencarian, kapal selam Kapal selam buatan Jerman yang telah berusia 42 tahun itu dinyatakan tenggelam.

Kemudian pada Minggu (25/4), KRI Nanggala-402 ditemukan terbelah tiga bagian di kedalaman 838 meter di bawah permukaan laut. Semua awaknya dinyatakan telah gugur. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya