Berita

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan Komandan Pangkalan Angkatan Laut Banyuwangi Letkol Laut (P) Eros Wasis mengunjungi dua keluarga awak KRI Nanggala-402/Ist

Nusantara

Dikunjungi Bupati Banyuwangi, 2 Istri Awak Nanggala-402 Tak Kuasa Menahan Tangis

SENIN, 26 APRIL 2021 | 16:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keharuan dan kesedihan menghiasi kunjungan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Eros Wasis kepada dua keluarga awak KRI Nanggala-402.

Mereka adalah keluarga dari Serda Ede Pandu Yudha Kusuma, warga Desa Ketapang; dan Sertu (Mes) Dedi Hari Susilo, warga Kelurahan Mojopanggung. Serda Pandu adalah operator senjata, sementara Sertu Dedi sebagai juru diesel pada KRI Nanggala 402.

Kunjungan pertama dilakukan ke rumah istri Serda Pandu, Mega Dian Pratiwi. Juga mertua serta adik ipar korban. Begitu Bupati tiba, Mega langsung menangis sesenggukan sambil memegang pundak Ipuk erat. Suasana haru tak terelakkan.


”Suami saya sudah tenang di sisi Allah, Bu,” ujar Mega.

“Aamiin…aamiin. InsyaAllah Mas Pandu syahid, syahid, syahid. Sabar, ikhlas ya Mbak,” jawab Ipuk, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Mega dan sang suami baru 2 bulan menjalani bahtera rumah tangga. Pada Rabu (21/4) pukul 02.00 dinihari, Pandu masih sempat berkirim pesan kepada Mega.

"Mas Pandu pamit berlayar, minta doa supaya lancar. Setelah itu ponselnya tidak bisa dihubungi," tutur Mega.

Itulah percakapan terakhir antara Pandu dan Mega, hingga akhirnya kabar duka itu datang.

Bupati Ipuk dan Danlanal Eros beserta istri tampak terus menenangkan keluarga Serda Pandu. Mereka berbincang dari hati ke hati untuk saling menguatkan.

Selanjutnya, Bupati Ipuk dan Danlanal Eros menuju kediaman Sertu Dedi. Ipuk bertemu Fitri Arumsari, istri Dedi. Begitu melihat Ipuk, Fitri juga langsung menangis sesenggukan.

Di rumah tersebut, juga ada ibu korban, Haniyah, yang sangat terpukul atas kepergian putra sulungnya. Dengan mata terpejam, Haniyah menceritakan putranya kepada Ipuk.

”Dia anak kesayangan kami, kebanggaan kami. Doakan anak kami ya Bu,” ujar Haniyah.

Ipuk memeluk Fitri dan Haniyah. Ketiganya larut dalam haru. Isak tangis memenuhi ruangan.

”Mas Pandu dan Mas Dedi adalah warga Banyuwangi. Beliau bukan hanya kebanggaan keluarga, bukan hanya kebanggaan Mbak Mega, bukan hanya kebanggaan Mbak Fitri, tapi kebanggaan Banyuwangi dan Indonesia,” ujar Ipuk.

”Pemkab Banyuwangi menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Kita doakan Mas Pandu, Mas Dedi, dan seluruh awak KRI Nanggala-402 mendapat tempat termulia di sisi Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa,” imbuhnya.

Ipuk pun menegaskan siap mendukung segala kebutuhan keluarga dalam menghadapi masa sulit ini. Bila diperlukan, dinas terkait siap mengirimkan psikolog untuk mendampingi pemulihan keluarga.

Istri Serda Pandu merupakan bidan magang di Puskesmas Klatak, Kecamatan Kalipuro. Sementara istri Sertu Dedi pernah mengabdi sebagai guru honorer di SDN Pakis sebelum mengikuti suaminya bertugas ke Surabaya.

“Kami upayakan memberikan prioritas bagi keluarga untuk seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun depan. Ini sebagai bentuk penghargaan atas jasa Mas Pandu dan Mas Dedi, meski pastinya ini tidak sebanding dengan pengabdian tulus beliau kepada bangsa,” papar Ipuk.

Danlanal Eros Wasis juga menegaskan akan terus mendampingi dan memperhatikan keluarga korban. Salah satunya, TNI AL khususnya Lanal Banyuwangi menyatakan siap membimbing keluarga Serda Pandu hingga sukses menjadi TNI AL.

Serda Pandu sendiri telah berpesan agar adik iparnya bisa masuk menjadi bagian korps TNI AL.

“Lanal Banyuwangi akan mendampingi, InsyaAllah sampai berhasil masuk menjadi TNI AL, menggantikan almarhum,” kata Eros.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya