Berita

Ilustrasi kelompok OPM/Net

Nusantara

Natalius Pigai Tak Mau OPM Didaulat Sebagai Kelompok Teroris

SENIN, 26 APRIL 2021 | 14:20 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Aktivis Papua Natalius Pigai tak ingin label kelompok teroris disematkan kepada Organisasi Papua Merdeka (OPM). Menurut Pigai OPM adalah freedom fighter yang ditopang konvensi Jenewa dan hukum humaniter sebagai kombatan dan organisasi yang pernah hadir di PBB.

"Saat ini pun sering hadir di berbagai forum PBB sebagai penentang kejahatan koloni atau decolonisasi," kata Natalius Pigai dalam keterangan tertulis, Senin (26/4).

Pigai mengklaim, simbolsimbol OPM tidak menganut ideologi maut. OPM, kata Pigai adalah organisasi yang memperjuangkan kemerdekaan dan pembebasan yang memiliki simbol-simbol negara bangsa (nation state simbols).


Yaitu, urai Pigai, OPM memiliki bendera Bintang Kejora, dan lambang negara burung Mamburuk, lagu kebangsaan hai tanahku Papua, wilayah kartografi yang terbentang dari Sorong hingga Merauke, ada rakyat yakni bangsa melanesia berkulit hitam.

"Karena itu OPM tidak menganut ideologi maut tetapi ideologi kebebasan (freedom fighter)," tekan Pigai.

Usai terjadi penembakan terhadap Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua, Mayjen anumerta I Gusti Putu Danny Karya Nugraha, BIN kini menyematkan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua sebagai Kelompok Separatis dan Teroris (KST).
 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya