Berita

Ketua KPK RI Firli Bahuri/Net

Hukum

Firli Bahuri Patut Diapresiasi, Satyo Purwanto: Mekanisme Pengawasan Dan Evaluasi Internal KPK Berjalan

SENIN, 26 APRIL 2021 | 11:36 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dipimpin Firli Bahuri dkk patut diapresiasi karena berani menetapkan tersangka seorang penyidik yang diduga menyimpang.

Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto mengatakan, belakangan ini, publik dikejutkan dengan gebrakan Firli Bahuri di KPK yang memproses hukum terhadap penyidik KPK yang menerima suap dari Walikota Tanjungbalai M. Syahrial, dan memproses hukum terhadap pegawai KPK yang mencuri 1,9 kilogram emas batangan yang merupakan barang bukti.

"Pertama perlu kita apresiasi gebrakan KPK di era kepemimpinan Firli Bahuri," ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (26/4).

Satyo pun mengaku aneh karena peristiwa yang melibatkan pegawai KPK baru kali ini terungkap. Satyo juga mengaku tidak percaya jika peristiwa seperti ini baru terjadi, melainkan sudah terjadi sejak kepemimpinan KPK sebelumnya.

"Yang anehnya mengapa peristiwa beruntun ini baru terjadi sekarang? Apakah di periode terdahulu seluruh pegawai KPK semuanya berupa malaikat yang tidak pernah tergoda untuk melakukan pelanggaran etika dan hukum mengingat kewenangan mereka kepada akses calon dan tersangka berikut aset dan barang buktinya," kata Satyo.

Akan tetapi, Satyo menyayangkan beberapa peristiwa tersebut terjadi di tubuh KPK yang seharusnya para pegawainya memiliki integritas tinggi terkait kejujuran, keberanian dan komitmen tanpa batas terhadap pemberantasan korupsi.

Meskipun, sambung Satyo, KPK saat ini sudah memiliki standar yang tinggi dalam melakukan pembinaan disiplin terhadap seluruh pegawainya dengan menerapkan prinsip zero tolerance kepada berbagai bentuk penyimpangan.

Jawaban yang logis adalah, seluruh pegawai KPK pada dasarnya juga manusia biasa yang bisa saja tergoda untuk melakukan penyelewengan.

"Dengan adanya 'penghakiman' terhadap 'orang' KPK sendiri, itu artinya mekanisme pengawasan dan evaluasi internal berjalan, sehingga justru kepercayaan masyarakat kepada KPK akan lebih meningkat, padahal ketika KPK di era kepemimpinan Firli Bahuri diawalnya justru diragukan," terang Satyo.

"Modal sosial karena kepercayaan masyarakat ini dan komitmen Ketua KPK Firli Bahuri dengan menegaskan tidak akan memberikan toleransi segala bentuk penyimpangan yang dilakukan oleh anggota KPK terhadap tindakan koruptif dan pelanggaran etik yang bila tidak ditangani dengan komitmen tinggi akan terjadi 'pembusukan' dari dalam sehingga berakibat runtuhnya kepercayaan masyarakat," pungkasnya menambahkan.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

Sore Ini KPK Umumkan Penahanan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Selasa, 07 Mei 2024 | 14:57

UPDATE

Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Ditunjuk jadi Staf Khusus Presiden

Rabu, 15 Mei 2024 | 20:08

Airlangga: Sertifikasi Halal UMKM Diundur 2026

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:59

Baleg DPR Usul Usia Presiden dan Wapres Tidak Dibatasi

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:55

Tokoh hingga Pejabat Lampung Ramai Melayat Ayah Andi Arief

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:53

Kejaksaan Dipercaya Publik Berkat Penanganan Kasus Besar

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:43

Revisi UU Penyiaran Melanggengkan Kegemaran Negara dalam Membatasi Kebebasan

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:38

Besok Jusuf Kalla jadi Saksi Meringankan untuk Karen Agustiawan

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:34

Sandra Dewi Ngibrit Tanpa Bicara Setelah Diperiksa 10 Jam

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:29

Polling Institute: Kepuasan Publik kepada Jokowi 77,1 Persen

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:21

Kabar Duka, Ayah Andi Arief Meninggal Dunia

Rabu, 15 Mei 2024 | 19:13

Selengkapnya