Berita

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 PB IDI Prof. Zubairi Djoerban/Net

Politik

Tsunami Covid-19 India Makin Memilukan: Dalam 3 Hari Muncul 1 Juta Kasus, Masjid Jadi RS Sementara, Dan Krematorium Penuh

MINGGU, 25 APRIL 2021 | 11:36 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Tsunami Covid-19 yang melanda India tidak bisa dipandang sebelah mata. Kondisinya, kini kian memilukan.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 PB IDI Prof. Zubairi Djoerban mencatat bahwa dalam tiga hari, sebanyak 1 juta kasus baru Covid-19 telah muncul di negeri Bollywood tersebut.

Akibatnya, kini India mengalami masalah dengan pelayanan kesehatan.


“Stok oksigen tipis. Tempat tidur di rumah sakit (RS) hampir habis. Masjid jadi RS sementara,” tuturnya, Minggyu (24/4).

Selain itu, Zubairi juga menyinggung kasus kematian di India yang juga besar. Sampai-sampai, katanya, krematorium penuh.

“Dus, ada warga yang terpaksa menyimpan jenazah ibunya dua hari karena tak bisa dikremasi,” tutupnya.

Sebagaimana diberitakan Reuters, India kini berada dalam gelombang kedua yang mengamuk. Bahkan ada satu kematian yang terjadi setiap empat menit. Hal ini seiring dengan sistem kesehatan ibu kota yang kekurangan dana.

Sejumlah pesawat dan kereta militer bahkan dikerahkan untuk mendatangkan oksiken dari pelosok negeri ke Delhi.

Dalam semalam sebanyak 346.786 kasus baru muncul, dengan total 16,6 juta kasus.

Sementara angka kematian menembus 189.544 orang, dengan jumlah 2.624 kasus selama 24 jam terakhir,

Mirisnya lagi, krematorium di seluruh Delhi mengklaim penuh dan meminta pihak keluarga menunggu.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya