Berita

Pakar komunikasi, Emrus Sihombing/Net

Politik

Pencurian Barang Bukti Dan Pemerasan Pegawai KPK Harus Dievaluasi Sebagai Fenomena Gunung Es

MINGGU, 25 APRIL 2021 | 10:46 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Perilaku pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang meresahkan mulai terungkap satu per satu ke publik.

Peristiwa pertama adalah pencurian barang bukti emas yang dilakukan anggota satgas yang ditugaskan menyimpan, mengelola barang bukti pada Direktorat Pengelolaan Barang Bukti dan Eksekusi (Labuksi) KPK.

Atas temuan kasus ini, Dewan Pengawas KPK dengan tegas telah memberhentikan dengan tidak hormat pegawai berinisial IGA tersebut.

Teranyar, publik dikagetkan dengan kasus pemerasan yang dilakukan penyidik KPK dari unsur Polri, AKPK SR. Yang bersangkutan diduga telah meminta uang sebesar Rp 1,5 miliar kepada Walikota Tanjungbalai, H.M Syahrial dengan janji akan menghentikan kasusnya.

Pakar komunikasi, Emrus Sihombing yakin dua kasus ini mengganggu reputasi KPK yang sedang berjuang memberantas korupsi di tanah air.

“Dugaan pencurian barang bukti dan perilaku pemerasan kepala daerah oleh oknum, dari aspek komunikasi, pasti mengganggu reputasi KPK di ruang publik,” tegasnya kepada wartawan, Minggu (25/4).

Atas alasan itu, dia menyarankan agar Komisioner dan Dewas KPK turun tangan. Pertama-tama, mereka harus menganggap kasus ini sebagai fenomena gunung es. Artinya, walau di permukaan tampak kecil, tapi di bawah permukaan ada kasus yang menumpuk dan besar.

Setelah itu, sambung Emrus, Komisioner dan Dewas KPK harus melakukan evaluasi para pekerjanya.

“Saya menyarankan, Komisioner dan Dewas KPK, secepatnya mengkaji dan mengevaluasi semua perilaku pekerja KPK sebagai fenomena gunung es,” tegasnya.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya