Berita

Perdana Menteri India Narendra Modi /Net

Dunia

Covid-19 India Makin Tak Terkendali, PM Modi: Gelombang Kedua Datang Seperti Badai

RABU, 21 APRIL 2021 | 07:24 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perdana Menteri India Narendra Modi kembali turun tangan untuk memperingatkan warganya agar  meningkatkan upaya perang melawan virus corona yang semakin hari semakin mencekik negaranya.

Peringatan tersebut disampaikan Modi lewat unggahan video di akun Twitternya pada Selasa (20/4) malam waktu setempat.

Dalam pidato pertamanya sejak dimulainya gelombang baru infeksi yang memecahkan rekor, Modi mengakui bahwa negara berpenduduk 1,3 miliar itu 'sekali lagi berjuang dalam pertarungan besar'.

"Sebelumnya, situasinya terkendali hingga beberapa minggu yang lalu. Kemudian gelombang corona kedua ini datang seperti badai," kata pemimpin India itu dalam pidatonya, seperti dikutip dari AFP, Rabu (21/4).

"Ini adalah tantangan besar tetapi kami harus  bersama-sama, dengan keberanian dan tekad kami- mengatasinya ... Kami harus menghindari penguncian dan kami perlu fokus pada zona penahanan mini sebagai gantinya," ungkapnya.

India telah berjuang untuk menahan wabah yang mengamuk, dengan rumah sakit kehabisan tempat tidur dan pemerintah daerah dipaksa untuk memberlakukan kembali pembatasan yang menyakitkan secara ekonomi.

Negara Asia Selatan ini telah mencatat lebih dari tiga juta infeksi baru dan 18.000 kematian bulan ini, menjadikan beban kasusnya tertinggi kedua di dunia, setelah Amerika Serikat.

Kota yang paling parah terkena dampak, New Delhi, memasuki penutupan selama seminggu pada Senin, dengan taman, bioskop, dan mal ditutup.

Sementara, negara bagian Maharashtra, pusat gelombang baru-baru ini dan rumah bagi ibu kota keuangan Mumbai, pada Selasa semakin memperketat pembatasan pada toko bahan makanan dan pengiriman rumah.

Semua toko dan mal non-esensial di negara bagian barat saat ini tutup hingga 1 Mei.

Uttar Pradesh, rumah bagi sekitar 240 juta orang, pada Selasa mengumumkan penutupan akhir pekan mulai Jumat malam, sementara negara bagian Telangana di selatan menjadi yang terbaru yang memberlakukan jam malam.

Kepala Menteri Delhi Arvind Kejriwal, yang pada Selasa mengisolasi diri setelah istrinya dinyatakan positif, meminta pemerintah nasional untuk memasok oksigen ke ibu kota di tengah kekurangan yang parah.

"Beberapa rumah sakit hanya memiliki sedikit sekali oksigen," cuitnya pada Selasa malam.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya