Berita

Duta Besar Umar Hadi bersama personil band T1419, Yoon Ji Sung./Dok

Dunia

Hadiri World Tour Contact-Free, Dubes Umar Hadi: Jangan Hanyut Dengan Corona Blues

SELASA, 20 APRIL 2021 | 04:43 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

RMOLJateng. Generasi muda Indonesia dan Korea Selatan jangan hanyut oleh Corona blues, atau sedih akibat masa pandemi. Harus terus semangat, aktif menjalin kerjasama dan kemitraan dengan mengedepankan kreativitas serta inovasi sambil senantiasa menjaga kesehatan.

Pesan itu disampaikan Duta Besar RI untuk Korea Selatan Umar Hadi saat hadir sebagai tamu kehormatan pada World Tour Contact-Free (Konser Dunia Bebas Kontak) bintang pop Korea (K-Pop), Senin (19/4).

"Baik Indonesia maupun Korea Selatan memiliki sejarah budaya yang panjang, termasuk di bidang musik, dari folk sampai musik pop. Hal ini membuat masyarakat Indonesia gemar mendengar lagu K-Pop dengan lirik yang catchy dan up to date, demikian pula sebaliknya," ujar Umar dalam .

Dubes RI di Seoul merupakan Duta Besar negara sahabat pertama yang diundang untuk menghadiri langsung konser K-Pop yang diselenggarakan secara hybrid ini. Konser ditayangkan melalui akun youtube Arirang K-Pop (https://www.youtube.com/watch?v=82SuWC-H0FY). Sekitar 500 orang dari Indonesia diundang untuk menonton lewat zoom.

Terdapat 7 artis dan K-Pop band dari Korsel yang tampil yaitu Yoon Ji Yong, Only One Of, StayC, DKB, Mirae, Lunarsolar, T1419. Penampilan istimewa dari Sohee of Nature yang menyanyikan lagu “Untuk Apa” oleh Maudy Ayunda, penyanyi muda Indonesia yang digemari generasi millennial Korsel.

Musik adalah salah satu subsektor potensial ekonomi kreatif di Indonesia yang sedang digalakkan dalam promosi ekonomi kreatif Indonesia ke Korea Selatan. Beberapa waktu lalu, KBRI di Seoul turut mendukung dan menghadiri launching lagu baru Rossa dalam Bahasa Korea yaitu Sangcheo Badeun Maeum (상처받은 마음) atau The Heart You Hurt dalam Bahasa Inggris.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya