Berita

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus/Net

Presisi

Polisi Usut Pengeroyokan Brimob Dan Kopassus Di Kebayoran Baru

SENIN, 19 APRIL 2021 | 22:05 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Polda Metro Jaya masih melakukan pendalaman terhadap tindak pengeroyokan terhadap anggota Brimob dan Kopassus di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Peristiwa ini mengakibatkan anggota Brimob meregang nyawa sementara personel Kopassus terluka cukup serius.

 "Tim masih melakukan pendalaman tentang permasalahan ini. Saksi-saksi masih kita melakukan pemeriksaan. Nanti kita tunggu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/4).

Yusri menegaskan terlepas dari adanya kejadian ini, kepolisian memastikan TNI dan Polri tetap solid. Karena itu, masing-masing instansi, baik Polri maupun TNI, akan mendalami jika ada oknum yang terlibat dalam pengeroyokan tersebut. Hanya, Yusri tidak merinci apakah kasus pengeroyokan tersebut melibatkan personel Polri dan TNI lainnya.

"Oknum semua yang terlibat di sini ini akan dilakukan pendalaman oleh masing-masing kesatuannya," kata dia.

Kejadian pengeroyokan terjadi pada Minggu pagi (18/4) pukul 05.30 WIB di depan sebuah bar di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dalam pengeroyokan itu, seorang personel Brimob Kelapa Dua Depok, Bharatu Yohanes Samuel Biet meninggal dunia. Ia mengalami luka tusuk di tangan kanan dan luka robek di paha.

Sedangkan anggota TNI yang mengalami luka adalah anggota Kopassus Serda Donatus Boyau. Hingga kini, korban masih dirawat di RSPAD. Dalam video rekaman CCTV yang beredar, pengeroyokan itu diduga dilakukan oleh tujuh orang. Kemudian dua korban tersebut ditinggalkan di trotoar sampai ditemukan warga dan dilarikan ke rumah sakit.


Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya