Berita

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin (tengah berpakain batik coklat) dalam jumpa pers usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) bersama Presiden Joko Widodo dan Anggota Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta pusat, Senin, 19 April/Repro

Kesehatan

Tak Ingin Seperti India, Menkes Wanti-wanti Soal Larangan Mudik Hingga Prokes Covid-19

SENIN, 19 APRIL 2021 | 20:48 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Situasi Covid-19 di negara tetangga India menjadi satu alarm pencegahan yang disampaikan pemerintah untuk masyarakat Indonesia.

Pasalnya, Negeri Barata itu kini tengah memasuki gelombang ketiga pandemi Covid-19. Di mana, kasus positifnya kembali melonjak dan bahkan mencapai 260.000 orang terinfeksi dalam waktu sehari pada Minggu kemarin (18/4).

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyampaikan persoalan ini usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) bersama Presiden Joko Widodo dan Anggota Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta pusat, Senin (19/4).

"India kenaikan kasusnya melonjak dengan sangat tinggi disaat di mana vaksinasinya sukses dan jumlah kasusnya menurun drastis," ujar Budi dikutip melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Mantan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini menduga penyebab lonjakan kasus di India dikarenakan dua hal.  Yakni pertama mutasi baru virus Covid-19 dan mengendurnya kesadaran masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan (prokes) pencegahan penularan virus seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan (3M).

"(Mutasi virus Covid-19) sudah masuk juga di Indonesia, walaupun kita masih sedikit insidennya. Yang paling penting adalah, karena mereka (India), vaksinasinya sudah tinggi, jumlah konfirmainya menurun, mereka lupa dan kurang waspada, mereka mengendurkan protokol kesehatan," papar Budi.

Maka dari itu, Indonesia yang kini tengah berada dalam kondisi yang cukup membaik diwanti-wanti Budi, agar bisa dipertahankan melalui kerjasama aktif antara pemerintah dengan masyarakat.

Yaitu, dengan cara menerapkan secara displin Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro, mengikuti program vaksinasi, serta tetap menerapkan prokes Covid-19.

"Laju penularan kasus kofirmasi, keterisian rumah sakit, tolong kita jaga. Kita jaga diri kita, tetap waspada, hati-hati, disiplin prokes, menaati PPKM Mikro yang menurut kami sudah baik jalannya," ucap Budi.

"Kalau itu bisa tetap dijalankan di masa Ramadan dan Idul Fitri ini, kita tidak usah mengalami seperti yang ada di India," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya