Berita

Pemerintah Suriah membantah laporan yang menyebut bahwa mereka menggunakan bom klorin/Net

Dunia

Bantah Gunakan Bom Klorin, Pemerintah Suriah: Laporan OPCW Dibuat-buat

KAMIS, 15 APRIL 2021 | 19:33 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Suriah membantah laporan yang dibuat oleh pengawas senjata kimia global Organization for the Prohibition of Chemical Weapons (OPCW) awal pekan ini. Laporan itu mengatakan bahwa ada alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa angkatan udara Suriah menjatuhkan bom klorin di daerah pemukiman di wilayah Idlib yang dikuasai pemberontak, tiga tahun lalu.

Laporan yang sama juga mengatakan bahwa tidak ada yang terbunuh dalam serangan kimia Februari 2018, tetapi belasan orang dirawat karena gejala yang konsisten dengan keracunan kimia.

"Laporan itu mencakup kesimpulan yang salah dan dibuat-buat," begitu sanggahan yang tertuang dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Suriah pada Kamis (15/4).

"Kementerian mengutuk laporan itu dengan sangat keras," tegasnya, seperti dikabarkan Reuters.

Diketahui bahwa Suriah dan sekutu militernya, Rusia kerap membantah semua tuduhan yang menyebut bahwa mereka menggunakan senjata kimia selama konflik antara pasukan pemerintah dengan pasukan peberontak. Mereka mengklaim bahwa serangan semacam itu dilakukan oleh lawan untuk membuat Suriah tampak terlihat seperti pelakunya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya