Berita

Amerika Serikat batal mengerahkan dua kapal perang ke Laut Hitam, sebagaimana kabar yang digembar-gemborkan sebelumnya/Net

Dunia

AS Batal Kerahkan Kapal Perang Ke Laut Hitam, Kenapa?

KAMIS, 15 APRIL 2021 | 18:17 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Amerika Serikat batal mengerahkan dua kapal perang ke Laut Hitam. Begitu kabar yang dirilis oleh pejabat di Kementerian Luar Negeri Turki, sebagaimana dimuat oleh Al Jazeera pada Kamis (15/4).

Untuk diketahui, pada pekan lalu Turki mengatakan bahwa Amerika Serikat akan mengirimkan dua kapal perang ke Laut Hitam, di tengah peningkatan aktivitas militer Rusia di Ukraina.

Pihak Rusia menanggapi kabar tersebut dengan menyebut bahwa rencana tersebut adalah bentuk provokasi tidak bersahabat.


Namun kemudian rencana tersebut dibatalkan oleh Amerika Serikat. Pembatalan itu disampaikan oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat di Ankara kepada Kementerian Luar Negeri Turki. Tidak ada penjelasan soal mengapa pengerahan kapal perang itu urung dilakukan oleh Amerika Serikat.

Sementara itu, kantor berita Anadolu yang dikelola pemerintah Turki melaporkan bahwa tidak ada pemberitahuan baru yang disampaikan ke pemerintah Turki soal kemungkinan penempatan kapal perang Amerika Serikat di Laut Hitam pada kemudian hari.

Di sisi lain, masih mengutip Al Jazeera, pejabat Amerika Serikat mengatakan bahwa Turki mungkin telah salah memahami pemberitahuan awal dan menegaskan bahwa penempatan itu tidak pernah dikonfirmasi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya