Berita

Tanki-tanki berisi air yang terkontaminasi radioaktif di PLTN Fukushima Daiichi/Net

Dunia

Korsel Siap Lawan Keputusan Jepang Buang Air Limbah Radioaktif Ke Laut Di Pengadilan Internasional

KAMIS, 15 APRIL 2021 | 09:25 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Korea Selatan menentang dengan keras keputusan Jepang untuk membuang lebih dari 1 juta ton air olahan dari Pembangkit  Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi ke Samudra Pasifik.

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in bahkan meminta pejabat pemerintahannya untuk mengajukan petisi ke pengadilan internasional untuk menantang keputusan Jepang tiu.

Jurubicara Moon, Kang Min-seok mengatakan, Seoul akan membawa keputusan Jepang ke Pengadilaan Internasional untuk Hukum Laut yang berada di bawah Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB, seperti dimuat Sputnik, Kamis (15/4).


Pada Selasa (13/4), Kementerian Luar Negeri Korea Selatan juga telah memanggil Duta Besar Jepang untuk Seoul, Koichi Aiboshi untuk membahas masalah tersebut.

Para pejabat Korea Selatan menyatakan keprihatinan atas potensi ancaman yang dapat ditimbulkannya kepada rakyat Korea dan lingkungan.

Kementerian juga telah meminta Jepang untuk transparan dan memberikan informasi lebih lanjut tentang perawatan air yang terkontaminasi, setelah mengemukakan kekhawatiran serupa dengan AS.

"Saya tidak bisa tidak mengatakan bahwa ada banyak kekhawatiran di sini tentang keputusan sebagai negara yang secara geologis paling dekat dan berbagi laut dengan Jepang," kata Moon kepada Aiboshi.

Jepang telah menerima reaksi serupa dari tetangga sekitarnya, termasuk China dan Taiwan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya