Berita

Vaksinasi Covid-19/Net

Dunia

Dalam 16 Hari, Bhutan Sudah Vaksinasi 62 Persen Penduduknya

SENIN, 12 APRIL 2021 | 15:39 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Di antara pertarungan vaksin negara-negara maju, program vaksinasi Bhutan berhasil melesat cepat, bahkan melewati Israel, Amerika Serikat  (AS), dan Bahrain.

Dikutip dari Reuters, program vaksinasi Bhutan hampir selesai dalam kurun waktu hanya 16 hari sejak dimulai pada 27 Maret.

Secara keseluruhan, Bhutan telah memvaksinasi 62 persen dari total 800 ribu populasinya. Dengan jumlah tersebut, Bhutan berhasil memvaksinasi hampir 93 persen dari populasi orang dewasa.


Dengan kecepatan vaksinasinya, Bhutan berada tepat di belakang Seychelles yang sudah menyuntik 66 persen dari hampir 100 ribu penduduknya.

Populasinya yang kecil membantu Bhutan bergerak cepat, tetapi keberhasilannya juga disebabkan oleh sukarelawan warganya yang berdedikasi, yang dikenal sebagai "desuup".

Selain itu, Bhutan juga memiliki penyimpanan rantai dingin yang didirikan selama kampanye vaksinasi sebelumnya.

Pada Januari, Bhutan menerima 150 ribu dosis pertama vaksin AstraZeneca dari India. Suntikan tersebut didistribusikan mulai akhir Maret, bertepatan dengan tanggal yang menguntungkan dalam astrologi Buddha.

Dosis pertama diberikan kepada seorang wanita yang lahir di Tahun Monyet, diiringi dengan nyanyian doa Buddha.

Sekretaris Kementerian Kesehatan Dr Pandup Tshering, mengatakan suntikan masih diberikan kepada mereka yang tidak dapat divaksinasi selama masa kampanye.

Ia juga mengatakan Bhutan memiliki dosis yang cukup untuk mencakup seluruh penduduknya.

Bhutan telah mencatat 910 infeksi virus corona dan satu kematian.

Untuk menghentikan penyebaran virus, pemerintah mewajibkan wajib karantina 21 hari untuk semua orang yang tiba dari luar negeri.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya