Berita

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono/RMOL

Politik

Elektabilitas AHY Moncer Tanda Demokrat Sudah Di Jalur Yang Tepat

MINGGU, 11 APRIL 2021 | 09:55 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

DPP Partai Demokrat menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan.

Ucapan itu disampaikan Kepala Bidang Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra seiring moncernya nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dalam survei calon potensial di Pilpres 2024.

Herzaky menegaskan bahwa setahun Partai Demokrat di bawah kepemimpinan AHY telah menunjukkan hasil signifikan. Hal itu dibuktikan dengan adanya survei yang membuat AHY mengalami peningkatan elektabilitas.

“Kerja-kerja politik nyata Partai Demokrat mendapat atensi dan apresiasi publik. Ini menunjukkan kami sudah di jalur yang tepat,” tegasnya kepada wartawan, Minggu (11/4).

“Kami memilih berkoalisi dengan rakyat, memperjuangkan harapan rakyat, baik di tingkatan kebijakan, parlemen, maupun bersentuhan langsung dengan rakyat, membantu rakyat terdampak pandemi dan bencana,” sambung Herzaky.

Namun demikian, Demokrat tidak lantas berpuas diri atas pencapaian itu. Sebaliknya partai berlambang mercy justru semakin terpacu, mengingat kepercayaan dari masyarakat yang menitipkan harapan semakin tinggi.

Untuk saat ini, kata Herzaky, Demokrat tengah fokus untuk membantu rakyat dalam situasi pandemi dan bencana.

“Bukan berpikir tentang pilpres atau pencapresan 2024. Masih terlalu dini bagi kami berpikir ke arah sana di tengah situasi berat yang dialami rakyat akibat pandemi ini,” tandasnya.

Dalam survei terbaru yang dirilis Indonesia Political Opinion (IPO), nama AHY masuk dalam lima besar tokoh potensial untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

AHY memiliki elektabilitas sebesar 7,1 persen dan unggul dari calon presiden 2019, Prabowo Subianto yang hanya 5,7 persen.

Survei dilakukan pada 10 hingga 22 Maret 2021 dengan metode pengambilan sampel menggunakan teknik multistage random sampling (MRS), atau pengambilan sampel bertingkat.

Survei mengambil representasi sampel sejumlah 1.200 responden yang tersebar proporsional secara nasional dengan tingkat akurasi data 97 persen.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya