Berita

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Kisruh Politik Yordania, Erdogan Telepon Raja Abdullah II

SELASA, 06 APRIL 2021 | 07:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Di tengah kisruh politik di Kerajaan Yordania, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan panggilan telepon dengan Raja Yordania Abdullah II pada Senin (5/4) waktu setempat.

Kepresidenan Turki dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya mengatakan, kedua pemimpin membahas sejumlah masalah regional dan hubungan bilateral kedua negara.

"Hubungan Turki-Yordania dan masalah regional dibahas selama panggilan tersebut," katanya dalam sebuah pernyataan di Twitter, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Senin (5/4).

Pemerintah Turki turut angkat bicara dan menyatakan keprihatinan atas penangkapan mantan kepala Pengadilan Kerajaan Yordania serta mantan pejabat lainnya karena 'alasan keamanan'.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Turki pada Minggu (4/4) menyatakan kekhawatirannya atas peristiwa yang terjadi di Yordania.

"Kami prihatin atas peristiwa yang dimulai dengan penahanan beberapa individu di Yordania dengan alasan bahwa mereka menimbulkan ancaman bagi stabilitas negara," kata pernyataan tersebut.

Namun demikian, kemenlu juga menyatakan 'dukungan kuat' untuk perdamaian, kemakmuran, dan kesejahteraan Raja Abdullah II, pemerintah Yordania, dan rakyatnya.

Pada hari Sabtu (3/4), mantan Putra Mahkota Yordania Hamzah bin Al-Hussein dan mantan kepala Pengadilan Kerajaan Yordania Bassem Ibrahim Awadallah termasuk di antara sekitar 20 orang yang diduga ditahan dengan alasan bahwa mereka mengancam stabilitas kerajaan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya