Berita

Sidang perkara korupsi bansos Covid-19 di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat/Repro

Hukum

Sidang Bansos Covid-19, Saksi Lebih Senang Sembako Ketimbang Bantuan Tunai

SENIN, 05 APRIL 2021 | 22:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sidang lanjutan kasus dugaan korupsi Bansos Covid-19 dengan terdakwa Direktur Utama PT Mandala Hamonangan Sude, Harry Van Sidabuke kembali digelar dengan menghadirkan sejumlah saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat, Senin (5/4).

Sidang kali ini mendengarkan saksi dari terdakwa Harry Van Sidabuke dengan menghadirkan masyarakat penerima bansos Covid-19.

"Bagi saya yang menerima bansos sangat berterima kasih atas bantuan itu," kata salah satu saksi, Rumiah.

Saksi tersebut merupakan seorang ibu rumah tangga dari Kelurahan Duku Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Dalam sidang tersebut, ia mengaku lebih memilih bantuan berupa paket sembako dibandingkan bentuk tunai.

"Mendingan saya bansos (sembako) karena semuanya ada, entah ada mie-nya, beras-nya itu sangat membantu," kata Rumiah saat ditanya kuasa hukum Harry.

Saksi lain yang dihadirkan adalah ibu rumah tangga asal Koja, Jakarta Utara bernama Lusia Rahmawati. Sakai mengaku seorang petugas RT yang turut membantu kelurahan membagikan bansos di lingkungannya.

"Lebih bermanfaat sembako pak. Karena uang, kadang-kadang kalau saya habis terima bantuannya, besok langsung dihabiskan beli anak jajan, beli kuota gitu," jelasnya.

Ia mengaku, masyarakat di sekitar tempat tinggalnya sempat mengeluh di awal penyaluran bantuan lantaran tak semua warga terdaftar sebagai penerima.

"Pada saat pendataan pertama Pak, sempat ada warga yang tidak terima, warga juga ada yang komplain karena nama-namanya belum termasuk daftar penerima bantuan, itu pada awal-awal pembagian," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya