Berita

Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kadhimi berkunjung ke Abu Dhabi pada Minggu 4 April 2021/Net

Dunia

Perdana Menteri Irak Kunjungi Putra Mahkota Abu Dhabi, Hasilkan Investasi 3 Miliar Dolar AS Dari UEA

SENIN, 05 APRIL 2021 | 09:29 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kadhimi berkunjung ke Uni Emirat Arab pada Minggu (4/4) waktu setempat.

Kantor Berita Emirates, WAM melaporkan, selama kunjungan Al-Kadhimi menggelar pertemuan dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed.

"Senang sekali menyambut saudara kita Mustafa al-Kadhimi, Perdana Menteri Irak ke UEA di mana dia berada di antara keluarga. Saya menantikan diskusi bermanfaat kita mengenai kemakmuran dan perkembangan negara persaudaraan kita," kata WAM mengutip pernyataan putra mahkota.

Dalam pertemuan tersebut, UEA mengumumkan investasi sebesar 3 miliar dolar di Irak dalam upaya baru untuk memperkuat hubungan ekonomi dan investasi antara kedua negara, menurut pernyataan pada hari Minggu yang dirilis oleh Kantor Berita Emirates.

Pernyataan tersebut juga menambahkan bahwa investasi baru ditujukan untuk membuka prospek kemitraan baru antara kedua negara dan mempercepat pertumbuhan sosial-ekonomi dan pembangunan untuk mendukung rakyat Irak.

Dalam kunjungannya, PM Al-Kadhimi juga berterima kasih kepada UEA atas dukungan medisnya yang dikirim untuk membantu Irak dan rakyatnya menghadapi krisis kesehatan.

"Kedua belah pihak sepakat untuk menumbuhkan kerja sama ekonomi dan mempercepat pertukaran perdagangan dan investasi, mendesak pengusaha mereka untuk bertukar kunjungan. Mereka juga sepakat untuk membentuk Dewan Bisnis Irak-UEA dan untuk merampingkan semua langkah dalam melayani kedua negara dan rakyat mereka," tambah pernyataan itu.

Pekan lalu, perdana menteri melakukan perjalanan ke Arab Saudi, di mana dia bertemu dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk membahas hubungan antara kedua negara.

Arab Saudi dan Irak saat itu mengumumkan pembentukan dana bersama, dengan modal diperkirakan 3 miliar dolar AS, sebagai kontribusi dari Arab Saudi untuk mempromosikan investasi di bidang ekonomi Irak.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya