Berita

Direktur IPO, Dedi Kurnia Syah/Net

Politik

Jika Sikapi Putusan Menkumham Dengan Jalur PTUN, Moeldoko Akan Perburuk Citranya

JUMAT, 02 APRIL 2021 | 22:50 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Kepala Staf Kepresidenan dinilai akan memperburuk citranya jika memilih jalur PTUN menyikapi penolakan hasil kongres luar boasa (KLB) Sibolangit oleh Kemenkumham.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan, Moeldoko punya hak membawa keputusan Kemenkumham ke PTUN.

Meski demikian, kata Dedi langkah politik itu tidak tepat. Alasannya, publik sudah paham bahwa Moeldoko telah merebut kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono dengan cara yang di luar kewajaran politik.


"Secara politis itu langkah yang akan memperburuk citranya, juga tidak tepat. Mengingat publik telah mengetahui jika upaya Moeldoko merebut Demokrat di luar tindak tanduk politik yang baik," demikian kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat malam (2/4).

Selain itu, apabila Moeldoko tetap keukeuh mengajukan gugatan ke PTUN maka hal itu membuktikan Moeldoko memiiki hasrat politik kuat.

Dedi menyarankan Moeldoko mendirikan partai politik sendiri.

"Jika benar ia miliki modal membangun sebuah Parpol, akan jauh lebih terhormat jika membuat Parpol baru, tanpa skandal dan tentu lebih ksatria," demikian kata Dedi.


Menkumham Rabu (31/3) lalu telah menyatakan menolak pengajuan pengesahan hasil KLB Sibolangit yang dilakukan secara singkat (5/3) lalu.

Argumentasi Kemenkumham, setelah melampui proses verifikasi dan mengacu pada ketentuan Undang Undang Partai Politik dan Permenkumham 34/2017 pihak Moeldoko hingga tenggat waktu tidak mampu melengkapi kebutuhan dokumen.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya