Berita

Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy, mengingatkan masyarakat untuk tidak euforia terhadap penurunan penyebaran Covid-19/RMOLBanten

Nusantara

Zona Oranye Di Banten Kembali Bertambah, Masyarakat Diminta Kurangi Mobilitas

KAMIS, 25 MARET 2021 | 13:56 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Mobilisasi masyarakat yang meningkat serta tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan ditengarai jadi penyebab kembali banyaknya zona oranye di Provinsi Banten.

Untuk itu, masyarakat diminta menghentikan aktivitias berkerumun yang cenderung menganggap pandemi sudah selesai.

"Orang menganggap Covid-19 sudah selesai, karena kemarin zona kuning. Ini kan pasti longgar kedisiplinan masyarakat, padahal belum tentu yang divaksin juga tidak kena Covid-19. Itu menjadi salah satu pemicu kenaikan kembali zona risiko menjadi risiko sedang," ujar Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Rabu (23/4).


"Jadi, dengan euforia itu, harusnya masyarakat sekarang sadar tetap mendisiplinkan diri protokol kesehatan di manapun aktivitas, di manapun masyarakat melakukan kontak dengan masyarakat lain," sambungnya, dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

Zona risiko penyebaran Covid-19 di wilayah Banten belakangan kembali meningkat. Kini ada 6 kabupaten dan kota yang kembali bertengger di zona oranye. Yakni Kabupaten Pandeglang, Lebak, Serang, Kota Serang, Kota Tangerang, dan Kota Tangsel.

"Tinggal tersisa dua lagi yang zona kuning sekarang, Kota Cilegon dan Kabupaten Tangerang," katanya.

Andika pun mengimbau seluruh masyarakat tetap tertib mematuhi protokol kesehatan, serta membatasi aktivitas. Mengingat tingkat risiko penularan Covid-19 masih ada dan nyata.

"Kan sebetulnya berkerumun juga nggak boleh, tapi kita harus paham bagaimana kita bisa menjaga diri kita masing-masing," demikian Andika Hazrumy.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya