Berita

Juliari Peter Batubara/Net

Hukum

Juliari Akui Ada Yang Kirim Pesan Minta Rekomendasi Jadi Calon Vendor Pengadaan Bansos Sembako

SENIN, 22 MARET 2021 | 19:40 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Juliari Peter Batubara (JPB) mengaku pernah dihubungi perusahaan-perusahaan yang ingin menjadi vendor pengadaan bantuan sosial (bansos) sembako untuk wilayah Jabodetabek 2020.

Pengakuan itu disampaikan Juliari saat menjadi saksi di persidangan pihak pemberi suap yaitu Harry Van Sidabukke dan Ardian Iskandar Maddanatja di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin petang (22/3).

Juliari mengaku tidak mengetahui kriteria perusahaan yang bisa menggarap proyek pengadaan bansos sembako di Kemensos.

"Mengenai kriteria siapa yang boleh menjadi penyedia itu memang saya gak tau. Karena saya bilang yang penting sesuai dengan ketentuan Pak. Artinya betul-betul seusai dengan aturan ketentuan yang ada jangan sampai kita langgar," ujar Juliari.

Juliari juga mengaku ada beberapa rekanan atau calon penyedia bansos sembako yang menghubunginya dan meminta rekomendasi darinya.

"Biasanya kalau menemui saya sih saya enggak pernah. Saya jelaskan sedikit Pak. Saya kan punya nomor handphone itu dari tahun 98 jadi gak pernah ubah nomor. Jadi gini, jadi ada saja misalnya masuk WA biasa ya, kemudian biasanya ada juga misalnya istilahnya tuh nanya-nanya soal program bansos ini," jelasnya.

"Saya orangnya biasanya terbuka, saya selalu bilang silakan saja ke Kemensos dan di sana udah ada di depan itu sudah ada. Jadi kita terbuka. Artinya kalau ada yang tertarik menjadi penyedia itu silakan saja pak datang," sambung Juliari.

Bahkan kata Juliari, ada juga pihak-pihak yang langsung mengirim proposal kepadanya. Akan tetapi, ia langsung meneruskan kepada tim teknis pengadaan bansos yang berada di bawah kewenangan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS) di bawah Direktorat Jenderal (Dirjen) Perlindungan Jaminan Sosial (LimJamsos) Kemensos.

"Dan kemudian kadang-kadang ada kirim-kirim proposal ke saya, biasanya saya terusin ke Sespri saya, saya bilang ini terusin saja ke LinJamsos suruh mereka yang ini. Jadi kalau spesifik-spesifik yang minta itu sih enggak Pak," terang Juliari.

Akan tetapi, Juliari mengaku tidak ingat siapa saja yang meminta rekomendasi kepada dirinya.

"Saya gak ingat Pak (siapa yang meminta rekomendasi)," singkatnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya