Berita

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono beserta rombongannya saat ke Kemenkumham/RMOL

Politik

Keyakinan Didi Irawadi, Menkumham Tidak Akan Berani Macam-macam Pada Demokrat

SELASA, 09 MARET 2021 | 20:25 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laolly yang menyatakan akan bersikap objektif dan profesional menangani gerakan sepihak yang diklaim sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang Sumatera Utara (Sumut) beberapa waktu lalu, disambut baik oleh DPP Partai Demokrat.

Sambutan positif itu disampaikan Kepala Departemen Luar Negeri dan Keamanan Nasional DPP Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin dalam acara Primetime Talk MetroTV pada Selasa (9/3).

"Pernyataan Pak Yasonna Laolly saya pikir itu suatu dinamika. Yang penting di sini beliau akan objektif," kata Didi.


Didi juga meyakini menteri asal PDIP itu tidak akan berani bertindak macam-macam pada partai berlambang mercy.

"Saya meyakini Menkumham Yasonna Laolly tidak akan berani macam-macam, tidak akan berani menganulir suatu hal yang menjadi keputusan hukum, konstitusi yang dilakukan tahun 2020," imbuhnya.

Atas dasar itu, Didi meyakini Yasonna Laolly akan menjaga integritasnya dengan tidak mengesahkan gerakan sepihak yang diklaim sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang Sumatera Utara (Sumut).

"Saya meyakini beliau tidak akan mempertaruhkan integritas negara," ucapnya.  

Namun, apabila Kemenkumham RI malah mengesahkan KLB ilegal, kata Didi, berarti Pemerintah telah berupaya merusak tatanan demokrasi yang telah dibangun selama ini.

"Jika Kemenkumham menerima KLB yang padahal sudah jelas yang terdaftar di Kemenkumham dan juga ada dalam lembar negara, tentu demokrasi adalah rusak, kehancuran demokrasi," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya