Berita

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)/Net

Politik

Ikrar Janji Setia Untuk AHY, Demokrat Tangsel Akan Sisir Kader Pembelot

SELASA, 09 MARET 2021 | 05:34 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ikrar kesetiaan terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) disampaikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Tangerang Selatan.

Ikrar itu tegas disampaikan setelah adanya Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat ilegal di Sibolangit yang menjadikan eksternal kader, Moeldoko sebagai ketua umumnya.

Sekjen DPC Demokrat Tangsel, Wawan Syakir dengan tegas menolak KLB ilegal Sibolangit dan setia kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.


"Menolak KLB-lah kita. Ya kita setia dengan Ketua Umum AHY, Tangsel mah gitu saja sudah," tegas Wawan diberitakan Kantor Berita RMOLBanten, Senin (8/3).

Bahkan, Wawan menyatakan tidak akan mengkhianati janji partainya karena sudah tertera dalam AD/ART partai dan tidak akan membelot.

"Enggaklah, konsideran kita kan dasarnya kongres kelima, AD/ART yang kita sepakati itu. Masa mengkhianati janji sendiri. Harus taat aturan, negara ini negara hukum," ucapnya.

Masih kata Wawan, terkait KLB di Sibolangit, Deli Serdang, pihaknya akan mengecek ke sejumlah kader untuk mencari tahu apakah ada kader yang mewakili Tangsel.

"Nanti kita cek apakah di Tangsel ada yang mewakili. Kita harus tabayun dulu, harus klarifikasi dulu. Rasanya saya belum mendapatkan kabar ada yang membelot, gitu," lanjut Wawan.

Wawan juga menilai jika KLB di Sibolangit akan ditentukan melalui proses hukum. Karenanya, mayoritas DPD dan DPC tak menganggap KLB tersebut.

"Kami setiap hari apel siaga, 34 DPD itu tidak ada yang membelot. 93 persen DPD, DPC itu kompak ke AHY," tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya