Berita

Sidang kasus Bansos/RMOL

Hukum

Bukan Cuma Sekjen Kemensos, Direktur Linjamsos Ternyata Juga Terima Brompton Dari Anak Buah Juliari

SENIN, 08 MARET 2021 | 12:48 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sepeda Brompton dari tersangka Adi Wahyono yang merupakan anak buah Juliari Peter Batubara (JPB) saat menjabat sebagai Menteri Sosial, ternyata tidak hanya diterima oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Sosial (Kemensos), melainkan juga diterima oleh pejabat eselon 1 Kemensos lainnya.

Hal itu terungkap di persidangan lanjutan kasus bantuan sosial (bansos) sembako untuk wilayah Jabodetabek 2020 dengan terdakwa Harry Van Sidabukke dan Ardian Iskandar Maddanatja di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin siang (8/3).

Dalam persidangan ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami adanya penerimaan sepeda Brompton yang diberikan oleh Adi Wahyono yang merupakan anak buah Juliari yang ditunjuk sebagai kuasa pengguna anggaran (KPA) dalam pengadaan bansos sembako.


Hal tersebut didalami Jaksa kepada dua pejabat eselon 1 di Kemensos. Yaitu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemensos, Hartono; dan Direktur Jenderal (Dirjen) Perlindungan Jaminan Sosial (Linkjamsos) Kemensos, Pepen Nazaruddin.

Pada berita sebelumnya, Hartono telah mengaku menerima sepeda Brompton dari Adi Wahyono.

Selanjutnya, Jaksa pun turut menanyakan hal yang sama kepada Pepen Nazaruddin. Pepen pun juga turut mengaku telah menerima sepeda Brompton.

"Iya (menerima)" kata Pepen di Ruang Sidang Kusuma Admadja 4 seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL.

Pepen pun juga mengaku pernah akan diberikan uang oleh Adi. Akan tetapi, ia mengaku menolak pemberian uang yang belum diketahui berapa nilainya.

"Saya tolak. Iya (pernah mau dikasih),” singkat Pepen.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya