Berita

Ratusan massa Demokrat mendatangi Kantor Kemenkumham di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (8/3)/RMOL

Politik

Dukung AHY Lawan KLB Ilegal, Ratusan Massa Padati Kantor Yasonna Laoly

SENIN, 08 MARET 2021 | 11:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ratusan massa pendukung Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), ramai-ramai mendatangi Gedung Kementerian Hukum dan HAM RI (Kemenkumham), di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (8/3).

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, kedatangan ratusan massa yang mengenakan baju biru-biru khas Partai Demokrat itu untuk memberikan dukungan kepada AHY dari ancaman gerakan sepihak melalui Kongres Luar Biasa (KLB) sepihak di Deliserdang, persis di depan kantor Menkumham, Yasonna Laoly, itu.

Mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Selamatkan Demokrat Selamatkan Demokrasi" dan mulai berorasi.

Akibat kehadiran massa, arus lalu lintas Jalan HR Rasuna Said pun terpantau padat merayap. Aparat kepolisian pun sudah terlihat terus berupaya mengurai jalanan yang mulai macet.

Sebelumnya, AHY didampingi pengurus DPP dan 34 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) hingga DPC se-Indonesia menyambangi gedung Kemenkumham.

AHY mengatakan, maksud kedatangannya bersama rombongan ingin memberikan surat keberatan atas gerakan sepihak yang diklaim Kongres Luar Biasa (KLB) oleh eks kader dan melibatkan pihak eksternal.

"Saya hadir hari ini dengan niat baik untuk menyampaikan surat resmi kepada Menkumham dan jajaran untuk menyampaikan keberatan. Agar Kemenkumham menolak gerakan pengambilalihan kekuasaam atau klaim sebagai KLB," ujar AHY kepada wartawan di Gedung Kemenkumham, Senin (8/3).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya