Berita

Panggung yang disiapkan sekelompok orang di Hotel The Hill SIbolangit/Net

Politik

Upaya GPK PD Gulingkan AHY Sama Saja Membunuh Demokrasi Dan Oposisi

JUMAT, 05 MARET 2021 | 07:55 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Upaya pengambilalihan kekuasaan Partai Demokrat merupakan bagian dari cara-cara membunuh demokrasi dan oposisi.

Begitu kata Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat Herman Khaeron menanggapi berkumpulnya sekelompok orang di Hotel The Hill Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Mereka mengatasnamakan Partai Demokrat dan diduga berupaya mengambil alih paksa partai dengan mengganti kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Nama Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko diduga kuat ikut hadir dalam acara tersebut bersama mantan kader dan kader Demokrat.


“Boleh jadi upaya penggulingan Ketum AHY oleh GPK PD (Gerakan Pengambilalihan Kekuasaan Partai Demokrat) dan menggantinya dengan Moeldoko adalah upaya membunuh demokrasi dan oposisi,” tuturnya di akun Twitter pribadi, Jumat (5/3).

Menurutnya, jika benar hal tersebut yang terjadi, maka masa depan demokrasi akan semakin suram. Selain itu, tidak akan ada pihak yang mau mengkritisi pemerintah dan menyuarakan kepentingan rakyat di parlemen.

Kepada Jokowi, Herman Khaeron mengingatkan bahwa jika seseorang berbuat tak pantas dan berkhianat terhadap orang yang pernah membesarkanya karena kekuasaan saat ini, maka kelak pemberi kekuasaan saat ini pun akan dihianatinya.

“Ambisius kekuasan akan mengalahkan hati dan akal sehat,” pesannya.

“Moel dkk sudah mendarat di medan, membuka tabir yang selama ini ditutupi, demi memenuhi sahwat kekuasaan, KLB illegal dan inkonstitusionalpun ditempuh,” demikian Herman Khaeron.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya