Berita

Pembangunan JIS/Net

Nusantara

Ikuti Arahan Anies, Jakpro Tidak Hanya Bangun Fisik Tapi Juga Perhatikan Nasib Warga Sekitar JIS

MINGGU, 28 FEBRUARI 2021 | 09:18 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) terus dikebut oleh PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dengan tetap memperhatikan kepentingan warga sekitar. Hal ini sebagaimana arahan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswdan.

“Tak hanya membangun fisik, Jakpro juga turut melaksanakan amanah yang diberikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yakni agar pembangunan JIS tetap memperhatikan kepentingan warga sekitar," ujar Corporate Communications Manager Jakpro Melisa Sjach, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/2).

Jakpro juga mengajak warga sekitar berpartisipasi aktif dalam program pemukiman kembali atau Resettlement Action Plan (RAP).


“Warga sekitar ini adalah warga Kampung Bayam, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara agar mereka berpartisi aktif dalam program pemukiman kembali atau RAP,” jelas Nadia.

Sejak dilaksanakannya pencairan kompensasi pada Juli 2020 hingga Februari 2021, terdapat lebih dari 590 Kepala Keluarga (KK) Kampung Bayam yang memperoleh kompensasi ganti untung.

Dalam hal menentukan jumlah dana yang diberikan kepada warga Kampung Bayam, Jakpro dibantu oleh konsultan independen.

“Pada bulan Februari 2020 lalu, Tim KJPP telah melakukan inventarisasi aset milik warga di lokasi terdampak dengan menggunakan acuan penghitungan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2018,” pungkas Melisa.

JIS juga dilengkapi dengan dua lapangan latih yang lokasinya berada di sebelah utara stadion utama.

Dua Lapangan Latih JIS menggunakan rumput hybrid berstandar internasional yang merupakan kombinasi dari rumput sintetis dan alami.

Rencananya, pada bulan Mei lapangan latih akan memasuki tahap evaluasi sehingga diharapkan pada pertengahan tahun 2021 dapat beroperasi dan digunakan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya