Berita

Pelantikan 17 kepala daerah di Jawa Tengah/RMOLJateng

Politik

Lantik 17 Kepala Daerah, Ganjar Ingatkan Soal Penanganan Covid-19 Hingga Perang Terhadap Korupsi

JUMAT, 26 FEBRUARI 2021 | 16:03 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Penanganan pandemi Covid-19 serta bencana alam yang akhir-akhir ini terjadi menjadi pesan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kepada 17 kepala daerah yang telah dilantik hari ini.

Menurutnya, penanganan Covid-19 harus segera dikebut. Kemudian, persoalan bencana perlu mendapatkan respons cepat dan tepat agar dapat ditanggulangi.

"Kami minta daerah rawan bencana segera koordinasi. Saya minta serius dan intens menanganinya. Sepertinya di anggaran 2022 harus konsentrasi soal itu, suka tidak suka harus dilakukan karena kondisi darurat," tegas Ganjar diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Jumat (26/2).

Ganjar juga mewanti-wanti tentang pentingnya integritas. Tidak boleh ada lagi persoalan hukum di daerah, seperti pungli, korupsi, dan lainnya.  

Menurutnya reformasi birokrasi menjadi sangat penting dilakukan saat ini. Maka, perlu ada inovasi dan kreasi dalam melayani masyarakat.  

"Saya juga meminta buat kanal aduan online, karena pengaduan konvensional rakyat takut. Tidak hanya Bupati/Walikota pribadi, tapi semua OPD harus membuka kanal aduan itu agar masyarakat gampang untuk mengadu," tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Ganjar melantik 17 Kepala Daerah hasil pilkada serentak 2020 lalu. Tiga kepala daerah yakni Walikota dan Wakil Walikota Semarang, Bupati dan Wakil Bupati Kendal dan Kabupaten Semarang dilantik secara langsung, sementara lainnya via daring.  

Mereka yang mengikuti pelantikan daring di antaranya Kota Pekalongan, Kota Magelang dan Kota Surakarta. Selain itu Bupati dan Wakil Kebumen, Rembang, Boyolali, Purbalingga, Blora, Sukoharjo, Purworejo, Wonosobo, Wonogiri, Klaten dan Pemalang.

Sementara empat Bupati/Walikota terpilih lain yakni Kabupaten Demak, Grobogan, Sragen dan Pekalongan belum ikut dilantik mengingat masa jabatan Bupati/Wakil Bupati sebelumnya belum habis.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya