Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Perang Antar Geng Di Empat Penjara Ekuador, 79 Tahanan Tewas

KAMIS, 25 FEBRUARI 2021 | 10:08 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

RMOL Perang geng di empat penjara di Ekuador yang terjadi sejak Selasa (23.2) menimbulkan korban yang tidak sedikit. Jumlah total narapidana yang tewas sampai dengan Rabu (24/2) adalah sebanyak 79 orang. Mencatat sebagai kekerasan paling berdarah dalam sejarah penjara negara itu.

Polisi menempatkan pasukannya di pusat-pusat penahanan di kota Guayaquil, Cuenca, dan Latacunga, di mana geng-geng itu bertempur dengan senjata buatan tangan.

Menteri Dalam Negeri Patricio Pazmiño mengatakan perjelahian itu telah diatur dan terkoordinasi.


Jenderal Edmundo Moncayo, kepala sistem penjara Ekuador (SNAI), mengatakan kepada wartawan bahwa kekerasan dipicu oleh persaingan memperebutkan kepemimpinan di masing-masing penjara itu, setelah bos geng terkemuka dan paling ditakuti bernama Los Choneros tewas. Bos Jorge Luis Zambrano dibunuh pada bulan Desember di sebuah pusat perbelanjaan di kota pelabuhan Manta di provinsi Manabi. Dia ditembak mati di kafetaria, hanya beberapa bulan setelah dia dibebaskan dari penjara.

"Berkat tindakan yang dilakukan antara lembaga ini dan pihak polisi, saat ini semuanya aman terkendali," kata Moncayo dalam sebuah pernyataan. Menegaskan bahwa tidak ada stafnya yang terluka dan korban tewas dalam pertempuran semuanya adalah tahanan.

"Kami terus mengumpulkan informasi tentang korban jiwa dan aspek lain yang terkait dengan bentrokan yang muncul," katanya.

Bentrokan berdarah itu membuat keluarga narapidana merasa was-was. Mereka menunggu di luar pagar penjara untuk mendapatkan informasi tentang orang yang mereka cintai.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya