Berita

Banjir di Subang/Net

Politik

Banjir Landa Pantura, Para Legislator Jabar Ke Mana?

SELASA, 23 FEBRUARI 2021 | 11:46 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Peristiwa banjir yang melanda wilayah pantai utara Jawa Barat (Pantura) beberapa waktu terakhir seolah dibiarkan tanpa adanya penanganan serius. Peran dan solusi dari para legislator pun dipertanyakan dalam mengatasi banjir di Kabupaten Subang, Bekasi, dan Karawang.

Menurut tokoh Masyarakat Kabupaten Subang, Ridwan Hartiwan, seharusnya anggota dewan di Daerah Pemilihan (Dapil) kawasan terdampak banjir angkat bicara lebih keras.

Sebagai legislator, mereka harus mendorong pemerintah provinsi membuat skema penanggulangan banjir Pantura secara permanen, atau turun langsung menampakkan batang hidungnya.

"Ke mana peran anggota Dewan itu, enggak kritis, enggak punya ide, dan bahkan ada yang enggak turun ke lapangan membantu rakyatnya yang sedang sulit. Seharusnya mereka mendesak Pemprov bekerja lebih cepat, kan itu fungsinya," ujar Ridwan Selasa (23/2).

Masih Ridwan, ia melihat anggota DPRD Jabar seperti ada tapi tiada.
 
"Wujuduhu ka adamihi, ada tapi enggak ada. Padahal mereka seharusnya berteriak paling keras dan membantu korban banjir konsisten," tegasnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Ia menambahkan, masyarakat menilai di saat akan Pemilu wajah mereka ada di mana-mana. Namun ketika sudah duduk di kursi malah tak terdengar suaranya.

"Saya searching di Google enggak ada itu informasi dan pemberitaan anggota DPRD Jabar terkait usulan penanganan banjir misalnya atau ada anggota dewan dapil yang bersangkutan yang turun ke lokasi banjir juga enggak ada infonya," ucapnya.

"Tidak ada alasan kegiatan setiap anggota DPRD Jabar tak diketahui publik, pasalnya setiap anggota dewan memiliki alokasi dana untuk mempublikasi kegiatan mereka yang difasilitasi humas DPRD Jabar," tutup Ridwan.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Gegara Tidak Dipinjami Uang, Tante Nekat Habisi Nyawa Keponakan

Rabu, 24 April 2024 | 23:50

Rupiah Melemah, Suku Bunga BI Naik Jadi 6,25 Persen

Rabu, 24 April 2024 | 23:47

Amankan Posisi Ketum PKB, Cak Imin Harus Merapat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 23:20

Aktivis Pergerakan Punya Peran Penting dalam Kemenangan Prabowo

Rabu, 24 April 2024 | 23:03

BPJPH Yakinkan Negara OKI Soal Implementasi Wajib Halal Oktober 2024

Rabu, 24 April 2024 | 22:47

Gibran Belanja Masalah Seluruh Indonesia

Rabu, 24 April 2024 | 22:43

Si Doel Lebih Dibutuhkan Banten Dibanding Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 22:33

Kehadiran Amin di KPU Melegitimasi Kemenangan Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 22:03

Cik Ujang Pastikan DPD Demokrat Sumsel Tak Ada Polemik

Rabu, 24 April 2024 | 21:43

Petugas Rutan Palembang Diperiksa Buntut Foto Bacagub Sumsel dan Alex Noerdin di Lapas Beredar

Rabu, 24 April 2024 | 21:37

Selengkapnya