Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Jangan Gunakan Masker Kain Ke ICU Atau UGD! Begini Cara Pakai Dan Pengelolaannya

MINGGU, 21 FEBRUARI 2021 | 12:44 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Masker kain cukup diganderungi oleh masyarakat karena tidak hanya murah dan dapat digunakan berkali-kali, tetapi juga memiliki model dan motif beragam.

Kendati begitu, Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Brigjen TNI (Purn) dr. Alexander K. Ginting, Sp.P (K), F.C.C.P. mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan masker kain ke tempat-tempat yang memiliki tingkat infeksi Covid-19 tinggi, seperti ICU dan UGD.

"Tapi masker kain tidak boleh dipakai kalau kita pergi ke ICU, UGD, atau daerah yang highly infectious," ujarnya dalam webinar "Hari Peduli Sampah Nasional: Pekan Peduli Limbah Masker Masyarakat" pada Minggu (21/2).


Selain itu, masker kain menjadi infeksius jika digunakan oleh mereka yang positif terkena Covid-19 atau hanya memiliki kontak positif. Itu lantaran kemampuan masker kain yang rata-rata hanya mampu menyaring 40 persen virus.

"Jadi dia masih bisa menularkan ke orang lain," tambah Ginting.

Di wilayah zona merah, Ginting juga mengimbau agar masyarakat tidak keluar rumah menggunakan masker kain karena memiliki tingkat penularan yang tinggi. Penggunaan masker kain dapat dilakukan hanya di dalam rumah.

Sebelum digunakan kembali, ia juga menganjurkan masyarakat untuk merendam dan mencuci masker kain dengan deterjen atau disinfektan. Hal yang sama juga perlu dilakukan sebelum masker dibuang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya