Berita

Tujuh orang saksi dalam sidang pembuktian perkara kasus dugaan suap izin ekspor benih lobster/RMOL

Hukum

Hadir Semua, Ini Tujuh Saksi JPU Pada Sidang Kasus Korupsi Izin Ekspor Benur

RABU, 17 FEBRUARI 2021 | 15:27 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Tujuh orang saksi dalam sidang pembuktian perkara kasus dugaan suap izin ekspor benih lobster yang dihadirkan Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) hadir semua di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (17/2).

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, sidang kedua dengan terdakwa Suharjito selaku pemberi suap ke Edhy Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan yang digelar di Ruang Sidang Wirjono Projodikoro 2 ini baru mulai sekitar pukul 14.00 WIB.

Ketujuh saksi dari JPU pun hadir semuanya di ruang persidangan. Ketujuh orang tersebut adalah, Slamet Soebjakto selaku Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP); Muhammad Zaini Hanafi selaku Plt. Dirjen Perikanan Tangkap KKP.


Selanjutnya, Trian Yunanda selaku Direktur Pengelolaan Sumber Daya Ikan yang juga termasuk bagian dari tim uji tuntas; Dian Sukmawan selaku Sub Koordinator Ikan Air Tawar Direktorat Produksi dan Usaha Budidaya KKP.

Kemudian, Dibagus Ario Seto selaku Staf Khusus (Stafsus) dari Andreau Misanta Pribadi (AMP) yang menjabat sebagai Stafsus Menteri Kelautan dan Perikanan yang juga Ketua Pelaksana Tim Uji Tuntas (Due Diligence).

Lalu, saksi Esti Marina selaku Sekretaris Pribadi (Sespri) dari Andreau. Dan saksi Dalendra Kardina selaku Staf Biro Umum dan Pengadaan Barang Jasa KKP yang juga Staf dari tersangka Safri yang merupakan Stafsusnya Edhy Prabowo.

Ketujuh saksi ini mengaku tidak kenal dengan terdakwa Suharjito dan tidak mempunyai hubungan keluarga saat ditanyakan oleh Hakim Ketua dalam perkara ini.

Mereka pun selanjutnya dilakukan sumpah sebelum memberikan keterangan di persidangan.

Hingga saat ini, persidangan dengan mendengarkan keterangan saksi dari JPU KPK masih berlangsung.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya