Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Turki Ringkus Tiga Warga Selandia Baru Terduga ISIS, Termasuk Satu Wanita Buronan Interpol

SELASA, 16 FEBRUARI 2021 | 09:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pihak berwenang Turki berhasil menahan tiga warga negara Selandia Baru yang diidentifikasi sebagai anggota kelompok militan ISIS, yang mencoba memasuki negara tersebut melalui negara Suriah. Dari tiga yang ditahan, satu orang wanita berstatus buronan Interpol.

Lewat akun Twitternya, Kementrian Pertahanan Nasional mengkonfirmasi Senin (15/2) waktu setempat, bahwa ketiganya ditangkap di distrik Reyhanli Hatay.

"Tiga warga Selandia Baru yang mencoba memasuki negara kami secara ilegal dari Suriah ditangkap oleh penjaga perbatasan kami di distrik Reyhanli Hatay. Seorang wanita berusia 26 tahun bernama SA di antara mereka yang ditangkap diidentifikasi sebagai teroris DAESH yang dicari dengan 'pemberitahuan biru,'" ujar Kemenhan, seperti dikutip dari Daily Sabah, Senin (15/2).


Turki adalah salah satu negara pertama yang mendeklarasikan ISIS sebagai kelompok teroris pada 2013. Negara itu telah diserang oleh kelompok teroris beberapa kali.

Kelompok teroris tersebut telah melakukan sedikitnya 10 bom bunuh diri, tujuh serangan bom dan empat serangan bersenjata, menewaskan 315 orang dan melukai ratusan lainnya.

Sebagai tanggapan, Turki meluncurkan operasi anti-teror di dalam dan luar negeri untuk mencegah serangan lebih lanjut.

Teroris ISIS sering mencoba memasuki Turki dengan melintasi perbatasan melalui Suriah. Baru minggu lalu, pasukan keamanan Turki menangkap seorang teroris yang dicari dengan Red Notice di dekat perbatasan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya