Berita

Pekerja medis garis depan mengantre untuk mendapatkan vaksin Pfizer-BioNTech COVID-19 selama program vaksinasi nasional di American University Medical Center di Beirut, Lebanon, pada 14 Februari/Net

Kesehatan

Lebanon Luncurkan Kampanye Inokulasi Massal Covid-19, Prioritaskan Petugas Kesehatan Dan Lansia Di Atas 75 Tahun

SENIN, 15 FEBRUARI 2021 | 10:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Lebanon telah mulai meluncurkan kampanye vaksinasi Covid-19 massal dengan menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech pada Minggu (14/2) waktu setempat.

Mahmoud Hassoun, kepala unit perawatan intensif di rumah sakit umum terbesarnya Rafik Hariri Hospital menjadi orang pertama yang menerima suntikan tersebut, diikuti oleh aktor dan komedian Lebanon berusia 93 tahun, Salah Tizani atau yang lebih dikenal dengan nama Abu Salim.

"Mudah-mudahan ini akan menjadi awal dari akhir wabah di negara ini," kata Hassoun, seperti dikutip dari AFP, Senin (15/2).


Lebanon menerima sebanyak 28.500 dosis vaksin Pfizer-BioNTech dari Belgia pada Sabtu (13/2). Pengiriman tersebut merupakan yang pertama setelah Bank Dunia mengalokasikan 34 juta dolar AS untuk menginokulasi dua juta dari enam juta penduduk Lebanon.

Menteri kesehatan sementara Hamad Hassan berada di landasan untuk menyambut pesawat dan menyatakan kelegaannya.

“Ini mimpi yang terwujud hari ini berkat dukungan dari PBB dan mitra internasional kami,” katanya kepada wartawan.

“Vaksin itu akan menjangkau semua warga Lebanon di seluruh negeri,” serta pengungsi Suriah dan Palestina dan penduduk lainnya, janjinya.

Lebanon sendiri berencana untuk memprioritaskan petugas kesehatan dan warganya yang berusia di atas 75 tahun sebagai penerima vaksin.

Hingga Minggu (14/2), jumlah total kasus Covid-19 di negara berpenduduk kurang dari tujuh juta orang itu mencapai 339.122 dengan 3.993 kematian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya