Berita

Cek kesehatan peserta donor darah/Net

Nusantara

Bersama PMI, Perempuan Jenggala Gelar Donor Darah Dan Pengambilan Sampel Donor Konvalesen

MINGGU, 14 FEBRUARI 2021 | 13:27 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Palang Merah Indonesia (PMI) bersama Perempuan Jenggala menggelar kegiatan donor darah dan pengambilan sampel donor plasma konvalesen di Gallery Pondok Indah Golf pada Jumat lalu (12/2).

Ketua Umum Perempuan Jenggala Vicky W Kartiwa mengatakan, donor darah diadakan sebagai upaya membantu PMI mendapatkan pendonor darah karena jumlah kantong darah yang saat ini berkurang drastis.

Selama hampir setahun pandemi Covid-19, PMI mengalami penurunan stok darah sangat siginifikan akibat ketidakseimbangan antara kebutuhan darah dengan pendonor darah.  

Donor darah digelar dengan tema 'Pahlawan di Tengah Pandemi' sebagai pesan untuk menjadi bisa menjadi penolong sesama ditengah masa sulit saat ini. Dengan melakukan donor darah, berarti misi membatu sesama sebagai pahlawan kemanusiaan.

“Kami kerjakan ini bisa memberikan dampak positif untuk banyak orang. Kami sadar bahwa saat ini yang dibutuhkan Indonesia adalah bahu membahu agar bisa bangkit bersama," kata Vicky dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/2).

Selain donor darah reguler untuk meningkatkan stok darah juga dilakukan pengecekan sampel darah pendonor plasma konvalesen karena sangat langka didapatkan.

Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Sub Bidang Supportif dan Terapi Plasma Konvalesen, Linda Lukitari yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan, donor plasma konvalesen adalah terapi yang dilakukan dengan memberikan plasma atau bagian darah mengandung antibodi dari orang yang telah sembuh kepada pasien yang sakit.
 
Metode terapi plasma konvalesen dapat memperbaiki sistem kekebalan tubuh pada orang-orang yang positif virus Covid-19. Selain itu terapi ini sangat dibutuhkan mengingat jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 terus meningkat.

“Meningkatnya kasus Covid-19 membuat tenaga kesehatan mencari-cari pengobatan yang tepat untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh virus ini,  plasma konvalesen menjadi pilihan," jelasnya.

Meski plasma konvalesen telah menjadi pilihan, namun informasi ini belum disebarkan secara masif terutama bagi mereka penyintas Covid-19.

Sementara itu, Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendi mengaku banyak berterimakasih kepada semua pihak yang terus berjuang untuk kemanusiaan. Dia mengatakan setiap calon pendonor, telah melalui tahapan skrining oleh petugas PMI.

"Dari acara yang digelar PMI dan Perempuan Jenggala ada sebanyak 101 kantong darah reguler dan 13 pendenor konvalesen," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya