Berita

Komunitas Peci Biru Kota Medan/Repro

Politik

Komunitas Peci Biru Medan: Moeldoko Fokus Bantu Jokowi, Jangan Sibuk Mengurusi Partai Lain

SELASA, 09 FEBRUARI 2021 | 09:44 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko, diminta untuk fokus membantu Presiden Joko Widodo dalam mengatasi problem kebangsaan, seperti masalah ekonomi, kesehatan masyarakat, dan utang negara.

Hal itu jelas lebih menunjukkan kapabilitasnya ketimbang sibuk dengan urusan yang tak ada hubungannya dengan tugasnya sebagai anak buah presiden.

"Ketimbang mengurus intern partai lain, lebih baik Pak Moeldoko mengurus jalannya pemerintahan Jokowi. Tak elok rasanya kalau yang diurus masih banyak, tapi malah ngurusi yang bukan tugasnya," tegas Ketua Komunitas Peci Biru Kota Medan, Risdianto, kepada awak media, Senin (8/2).


Risdianto melanjutkan, Moeldoko harusnya fokuskan pikiran dan perhatian untuk membantu Presiden Jokowi mencari jalan keluar dalam hal banyak problem di masa pandemi ini.

"Terlebih lagi para pelaku UKM, bagaimana mereka bisa lebih berdaya di masa pandemi ini. Ayo pak, cari jalan keluarnya, daripada ngurusi partai lain," tambah Risdianto yang didampingi Sekretaris Peci Biru Chairil Huda, Bendahara Umum Herisiswan Sinaga MA.

Apalagi, sambung Risdianto, Moeldoko di berbagai kesempatan juga sering menjelaskan bahwa KSP memiliki tanggung jawab yang sangat besar dalam membantu kerja Presiden dan Wakil Presiden. Terlebih lagi di masa pandemi saat ini.

"Sudahlah Pak, jangan urusi yang lain, urus saja kerjaan Bapak yang begitu sangat besar," tandasnya, dikutip Kantor Berita RMOLSumut.

Isu upaya kudeta kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Partai Demokrat jadi kabar heboh belakangan ini. Kepala KSP, Moeldoko, dituding sebagai salah satu pelakunya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya