Berita

Gubernur DKI Anies Baswedan/Net

Politik

Peluang Anies Capres 2024 Makin Berat Jika Semua Partai Tolak Revisi UU Pemilu

SELASA, 09 FEBRUARI 2021 | 05:04 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Penolakan revisi Undang Undang Pemilu diprediksi akan mengakibatkan peluang para Kepala Daerah calon potensial di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang semakin kecil.

Demikian dikatakan Direktur Eksekutif Periskop Data, Muhamad Yusuf Kosim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin malam (8/2).

Kata pria yang karib disapa Yuko ini, jika benar tidak ada revisi UU Pemilu maka sosok potensial seperti Anies Baswedan peluangnya dalam berkontestasi di Pilpres makin berat.


Alasannya, kata Yuko, setelah masa jabatannya habis nantinya Pilkada di tahun 2022 dan 2023 ditiadakan. Imbasnya, Anies tidak lagi memiliki ruang ekspos media yang luas.

"Kalau benar partai-partai akhirnya pada nolak revisi UU Pemilu calon potensial seperti Anies yang kali ini masuk radar survei capres potensial akan makin berat. Karena otomatis tiadanya Pilkada akan membuat dia memiliki keterbatasan eskposure media," demikian kata Yuko.

Lebih lanjut Yuko menjelaskan, Anies bisa saja memiliki peluang untuk membranding dirinya untuk mewarnai Pilpres dengan mengeluarkan dana besar untuk menjaga namanya beredar di ruang publik.

"Andaikata masih ingin muncul di publik, saat tidak menjabat Anies harus menggelontrka dana besar untuk menjaga namanya beredar di tengah publik," pungkas Yuko.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya