Berita

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali/Net

Politik

Moeldoko Ditegur Jokowi? Nasdem: Emang Salahnya Apa?

JUMAT, 05 FEBRUARI 2021 | 13:57 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Nasdem mengaku heran dengan keyakinan Partai Demokrat yang menyebut bahwa Presiden Joko Widodo telah menegur Kepala Kantor Staf Presiden, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. Disebutkan bahwa teguran dilakukan Jokowi karena Moeldoko diduga ikut menggalang pengambilalihan paksa Partai Demokrat.

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali justru mempertanyakan dasar dari klaim tersebut.

"Wah berita dari mana itu, nggak ngerti. Emang salah Pak Meoldoko apa ya?" ujarnya yang bertanya balik kepada wartawan, Jumat (5/1).


Untuk kasus kudeta Demokrat, sambung Ahmad Ali, Moeldoko sudah memberi penjelasan. Mantan panglima TNI itu membantah bahwa dirinya ingin melakukan kudeta.

“Beliau (Moeldoko) sudah jelaskan bahwa benar dia didatangi oleh kader Demokrat, tapi beliau tidak membenarkan bahwa beliau mau 'mengkudeta' Ketum Demokrat," tegasnya.

Partai Demokrat merasa yakin Presiden Joko Widodo sudah menegur Moeldoko atas dugaan penggalangan kekuatan untuk mengambil alih Demokrat secara paksa.

Keyakinan itu sebagaimana disampaikan Kepala Badan Pemenangan Pemilu (DPP) Partai Demokrat Andi Arief.

“KSP Moeldoko sudah ditegur Pak Jokowi. Mudah-mudahan tidak mengulangi perbuatan tercela terhadap Partai Demokrat,” ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Jumat (5/2).

Senada itu, Wasekjen Demokrat, Renanda Bachtar juga yakin Presiden Joko Widodo sudah menegur Moeldoko.
Keyakinan tersebut didasari pada sikap Moeldoko yang cenderung gugup saat jumpa pers.

"Ya menurut kami bisa juga diterjemahkan efek dari teguran presiden kepada yang bersangkutan," katanya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya