Berita

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden/Net

Dunia

Biden Tambah Kuota Pengungsi Tahunan, Dari 15 Ribu Jadi 125 Ribu

JUMAT, 05 FEBRUARI 2021 | 08:21 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pidato Presiden Joe Biden di Departemen Luar Negeri pada Kamis (4/2) banyak mengungkap kebijakan luar negeri Amerika Serikat (AS) yang mementahkan rencana mantan Presiden Donald Trump.

Salah satunya adalah terkait jumlah pengungsi yang diizinkan masuk ke Amerika.

Dalam pemerintahannya, Trump menetapkan batas pengungsi 15 ribu orang untuk tahun fiskal ini, jumlah terendah dalam 41 tahun terakhir.

Tetapi Biden mengumumkan akan meningkatkan angka tersebut menjadi 125 ribu.

"Hari ini saya menyetujui perintah eksekutif untuk memulai kerja keras memulihkan program penerimaan pengungsi kami untuk membantu memenuhi kebutuhan global yang belum pernah terjadi sebelumnya," ujar Biden dalam pidato yang dikutip CNBC.

"Ini akan membutuhkan waktu untuk membangun kembali apa yang telah rusak parah," tambahnya.

Sementara itu, Biden mengatakan ia harus melakukan konsultasi terlebih dulu dengan Kongres sebelum menetapkan batas penerimaan pengungsi tahunan untuk tahun fiskal yang dimulai pada 1 Oktober.

Sebelumnya pada Selasa (2/2), Biden juga menandatangani tiga perintah eksekutif terkait masalah imigrasi, yaitu membentuk satuan tugas untuk menyatukan kembali keluarga pengungsi yang terpisah di perbatasan AS-Meksiko, menentukan akar penyebab migrasi dari Amerika Tengah, dan meninjau sistem imigrasi resmi.

"Saya tidak membuat UU baru, saya menghapus kebijakan yang buruk," kata Biden ketika diminta mengomentari tiga perintah eksekutifnya.

"Apa yang saya lakukan adalah menangani masalah yang, 99 persen di antaranya, dilakukan presiden terakhir AS," ucapnya, menyindir Trump.

Janji Biden untuk meningkatkan jumlah pengungsi telah disambut baik oleh UNHCR, badan Pengungsi PBB.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya