Berita

Gerakan pro-demokrasi Hong Kong pada 2019/Net

Dunia

Parlemen AS Rekomendasikan Gerakan Pro-Demokrasi Hong Kong Untuk Hadiah Nobel Perdamaian

KAMIS, 04 FEBRUARI 2021 | 09:51 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sejumlah anggota parlemen Amerika Serikat (AS) merekomendasikan gerakan pro-demokrasi Hong Kong untuk masuk ke dalam nominasi Hadiah Nobel Perdamaian.

Sembilan anggota parlemen yang dipimpin oleh Senator Republik Macro Rubio dan perwakilan Demokrat Jim McGovern memberikan surat rekomendasi kepada penyelenggara pada Rabu (3/2).

Dalam surat tersebut, para anggota parlemen menyoroti bagaimana lebih dari dua juta orang di Hong Kong turun ke jalan pada 16 Juni 2019 untuk menyuarakan tuntutan mereka.


"Mengingat Hong Kong memiliki populasi 7,5 juta, itu merupakan salah satu protes massa terbesar dalam sejarah," ujar para anggota parlemen, seperti dikutip The Guardian.

“Hadiah ini akan menghormati keberanian dan tekad mereka yang telah menginspirasi dunia. Kami berharap komite Nobel akan terus menyoroti mereka yang memperjuangkan perdamaian dan hak asasi manusia di China dan kami yakin gerakan pro-demokrasi di Hong Kong layak mendapatkan pengakuan tahun ini," lanjut mereka.

Para anggota parlemen mengatakan mereka memperkirakan akan ada lebih banyak aktivis pro-demokrasi Hong Kong yang akan dihukum dalam beberapa bulan mendatang karena memiliki pandangan yang berbeda.

Tahun lalu, China memberlakukan UU Keamanan Nasional yang digunakan untuk menekan perbedaan pendapat.

Sejumlah aktivis kemudian ditangkap dan didakwa di bawah UU tersebut, termasuk Joshua Wong yang berusia 24 tahun.

Anggota parlemen terpilih di seluruh dunia, serta pemerintah, akademisi, dan hakim internasional memiliki hak untuk mencalonkan kandidat penerima hadiah Nobel perdamaian. Rekomendasi tidak berarti mereka akan dipilih.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya