Berita

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono

Politik

Denny NJA: Demokrat Terbaik, PKS Paling Difavoritkan

KAMIS, 04 FEBRUARI 2021 | 07:11 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Poling selama 24 jam yang digelar @RMOL_id mengenai performa empat partai politik setelah Pilkada 2020 dan reshuffle Kabinet Indonesia Maju (KIM) berakhir sudah.

Partai Demokrat yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berada di posisi pertama. Dengan dukungan 87,2 persen partai yang sedang menjadi sorotan lantaran upaya penggulingan sang ketua umum oleh sejumlah aktor pengkhianat internal dan eksternal ini meninggalkan tiga partai politik lainnya jauh di belakang.

Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo Subianto -- sekarang Menteri Pertahanan -- berada di urutan kedua dengan 6 persen dukungan.


Adapun dua partai lainnya, PDI Perjuangan dan Partai Golkar, bersaing ketat.

PDIP yang dipimpin Megawati Soekarnoputri memperoleh 3,6 persen, dan Partai Golkar yang dipimpin Airlangga Hartarto -- kini Menko Perekonomian -- memperoleh 3,2 persen dukungan.

Konstruksi pertanyaan dalam poling itu adalah: “Rasa-rasanya terjadi perubahan landscape politik seusai Pilkada 2020 dan reshuffle kabinet yang lalu. Dari empat partai ini, partai apa yg menurut saudara-saudara memiliki performa lebih baik?”

Sampai ditutup beberapa saat lalu, sebanyak 3.330 pemilik akun Twitter memberikan suara pada poling yang menggunakan tagar #TwitPol24Jam itu.

Satu hal yang cukup menarik adalah sebagian besar dari 268 pemilik akun Twitter yang memberikan komentar di kolom reply menyampaikan dukungan untuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tidak ada dalam daftar pilihan partai.

“PKS tidak dapat dimasukkan dalam daftar pilihan karena jumlah pilihan poling Twitter dibatasi maksimal empat,” ujar penyelenggara poling, Denny NJA.

Namun demikian, tambahnya, pihak penyelenggara mengundang pemilik akun Twitter yang memiliki pandangan lain untuk menyampaikannya di kolom komentar atau reply.

"Empat partai yang kami masukkan dalam daftar pilihan adalah yang secara subjektif kami anggap paling menonjol dalam percakapan publik beberapa waktu belakangan ini," sambungnya.

Denny NJA juga mengatakan, pihaknya perlu menggarisbawahi bahwa poling ini hanya digunakan untuk memotret reaksi pemilik akun Twitter yang ingin memberikan suara atau pendapat untuk pertanyaan yang diajukan.

“Ini bukan survei seperti layaknya survei yang dilakukan oleh lembaga-lembaga survei politik konvensional. Ini hanya poling singkat di Twitter, yang hanya merekam respon pihak-pihak yang ingin memberikan respon untuk pertanyaan yang diajukan,” demikian Denny NJA.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya