Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ilmuwan Inggris Beri Warning Akan Adanya Pandemi 'Disease X'

JUMAT, 29 JANUARI 2021 | 08:11 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Seorang ilmuwan dari Inggris memberikan peringatan akan adanya potensi kemunculan pandemi baru dari suatu penyakit yang disebut "Disease X".

Mark Woolhouse, seorang profesor epidemiologi penyakit menular dari Usher Institute di College of Medicine and Veterinary Medicine, University of Edinburgh memperingatkan pandemi Disease X akan segera terjadi.

Pada 2017, Woolhouse dan rekan-rekannya telah melakukan pendekatan dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk meminta badan terseut memasukan Disease X ke dalam prioritas.


"Kami memproyeksikan pandemi yang muncul berikutnya mungkin virus yang bahkan belum kami ketahui, terus terang kami pikir itu adalah skenario yang paling mungkin terjadi," ujar Woolhouse, seperti dikutip Sputnik.

Pada pertemuan dengan pejabat WHO setahun kemudian, Woolhouse dan rekan-rekannya memperkirakan kemungkinan Disease X itu nantinya. Salah satu hipotesis mereka menunjukkan bahwa itu adalah virus corona baru yang terkait dengan MERS (Middle East Respiratory Syndrome) atau SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome).

Para ilmuwan juga menyebut Disease X berpotensi berada di sekitar. Namun, Woolhouse mencatat bahwa mekanisme penyebaran penyakit selalu tidak dapat diprediksi.

Ilmuwan tersebut mengatakan bahwa setiap satu atau dua tahun, dokter menemukan virus yang dapat menginfeksi manusia dan tingkatnya konstan selama lebih dari 50 tahun.

"Itu akan terus terjadi. Virus yang sebenarnya akan menyebabkan pandemi berikutnya dari aliran virus baru yang terus-menerus datang," kata Woolhouse.

Kendati begitu, Woolhouse meragukan jika para pembuat kebijakan akan berbuat lebih untuk ancaman di masa depan dan hanya fokus pada apa yang terjadi saat ini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya