Berita

Presiden Joko Widodo saat disuntik vaksin yang pertama/Net

Politik

Presiden Jokowi Akan Disuntik Vaksin Sebelum Melantik Komjen Sigit Jadi Kapolri

RABU, 27 JANUARI 2021 | 07:48 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Presiden Joko Widodo akan kembali disuntik vaksin Covid-19 untuk dosis kedua pada hari ini, Rabu (27/1) pagi.

Sebagaimana disampaikan Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, vaksinasi akan dilakukan di Istana Merdeka, Jakarta.

“Rencananya Bapak Presiden akan menerima vaksin tahap kedua Rabu (27/1), sesuai jadwal yang telah ditentukan,” ujar Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono seperti dikutip laman Setkab, Selasa (26/1).

Vaksin Coronavac yang diproduksi oleh Sinovac memang membutuhkan dua kali penyuntikan. Dosis untuk sekali suntik adalah 0,5 mililiter. Sementara jarak waktu untuk suntikan pertama dan kedua adalah dua minggu atau 14 hari.

Presiden Jokowi secara resmi menjadi orang pertama yang menerima suntikan vaksin pada tanggal 13 Januari 2021 lalu.

Setelah vaksinasi, Presiden akan melantik Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) di Istana Negara untuk menggantikan Jenderal Idham Azis yang memasuki masa pensiun.

“Pelantikan Kapolri juga rencananya akan dilakukan besok, setelah Bapak Presiden menerima vaksinasi,” kata Kasetpres.

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

UPDATE

Bareskrim Masih Analisis dan Evaluasi Dugaan Pelanggaran di PON XXI

Sabtu, 21 September 2024 | 03:59

Indonesia dan Jerman Berkolaborasi Hadapi Perubahan Iklim dan Krisis Keanekaragaman Hayati

Sabtu, 21 September 2024 | 03:45

Elektabilitas Dedi-Erwan Capai 77 Persen, MQ Iswara: Alhamdulillah

Sabtu, 21 September 2024 | 03:23

PBB Pastikan Suara Ledakan di Kantor DPP Bukan Teror Bom

Sabtu, 21 September 2024 | 02:58

Baru Bergerak Seminggu Elektabilitas Risma Naik Signifikan

Sabtu, 21 September 2024 | 02:29

Tembus Semifinal China Open 2024, Fikri/Daniel Akui Terlambat Panas

Sabtu, 21 September 2024 | 01:59

Ada Sule dan Iwan Bule dalam Tim Pemenangan Dedi-Erwan

Sabtu, 21 September 2024 | 01:41

Seluruh Venue PON XXI Harus Diaudit Investigasi

Sabtu, 21 September 2024 | 01:19

Polisi Ringkus Sindikat Spesialis Rampok Toko di Jaktim

Sabtu, 21 September 2024 | 00:59

Bertemu dengan Presiden Marcos Jr, Prabowo Akui Filipina Mitra Strategis Indonesia

Sabtu, 21 September 2024 | 00:42

Selengkapnya